"OKNUM" adalah CHEAT sebuah Instansi untuk lepas tanggung jawab

Beranda

...

The Lounge
"OKNUM" adalah CHEAT sebuah Instansi untuk lepas tanggung jawab

dickyb21

08-09-2022 04:59

"OKNUM" adalah CHEAT sebuah Instansi untuk lepas tanggung jawab

Quote:

Sekilas tidak ada yang aneh dari kalimat ini.
Apalagi dengan seringnya penggunaan istilah kalimat ini di (mungkin) semua media informasi di seluruh Indonesia.

Emang ga ada yang aneh kan?
Yakin?

Nih gua kasi beberapa contoh :

1. Sektor Bisnis

Quote:

Di Indonesia

Di luar Indonesia

2. Sektor Pendidikan

Quote:

Di Indonesia

Di Luar Indonesia

3. Sektor Keamanan

Quote:

Di Indonesia

Di Luar Indonesia

Lah iya ya...
HANYA DI INDONESIA, semua kasus pakai istilah OKNUMtapi diluar negeri langsung bawa nama Instansi, kok gitu ya bre?

Yaaaa, makannya gua bilang ini CHEAT para Instansi di Indonesia bre emoticon-Malu

Maksudnya gimana tuh bre?
Gua ambil contoh ya

Coba bedain :
"Kebrutalan Polisi, Pelanggaran dan Penembakan"
dengan
"Kebrutalan Oknum Polisi, Pelanggaran dan Penembakan"

Yang pertama, yang melakukan pelanggaran dan penembakan adalah anggota polisi

yang kedua, yang melakukan pelanggaran dan penembakan adalah seseorang yang entah bagaimana ceritanya bisa menyamar dalam anggota kepolisian dan itu diluar kemampuan dan tanggungjawab polisi

Itu adalah jawaban kenapa di Indonesia koruptor, instansi negara, dan sebagainya secara bebas, terbuka, dan terang-terangan menindas rakyat tanpa adanya usaha sama sekali dari atasan maupun pusat untuk mencegah hal tersebut

nih gua kasi contoh.
misal (misal ya cuma misal ini), misal ada anggota polisi,
enak gitu,
kemana-mana pakai atribut polisi.
semua orang segan dan takut karena dia pakai atribut polisi (takut sama instansinya bukan takut sama dia)
ini orang bertindak sesuka hati,
ga ada yang berani ngelawan dong, karena pada takut sama instansi nya
.,
hingga suatu hari doi dapat lawan kuat dan akhirnya kebusukannya terekspose publik

Instansi polisi enak, tinggal bilang "oh dia cuma oknum" dan seketika masalah beres, tanpa Instansi ini harus mempertanggungjawabkan perbuatan anggotanya.
kok bisa?
padahal dari awal ini orang berbuat onar kan pakai nama Instansi, kenapa bisa semudah itu melempar tanggung jawab.

dan yang paling menyedihkan,
Rakyat +62 pun dengan senang hati menerima keanehan ini
emoticon-Sorry

Entah kalian terlalu baik apa terlalu bodoh., cuma bilang "yang penting pelaku sudah tertangkap"

Sedih gua kalo liat rakyat yang cuma tau cara "ngisi perut hari ini" doang tanpa peduli hari esok.

Ditambah dengan kualitas Jurnali & Media yang makin hari makin rendah (Subyektif gua ya ini), tapi gua sangat yakin kalau banyak yang setuju sama statement gua ini

Spoiler for Kenapa gua bilang gitu?:

Karena gua dari dulu cukup sering baca koran, ngikutin berita, jadi gua ngerasain penurunan kualitas yang sangat signifikan ini

1. Struktur Berita
Dulu jelas, Judulnya ditulis 1x besar sebagai header, lanjut ke informasi dan kronologi
Sekarang?
Judulnya bisa loh ditulis sampe 6 hingga 7x dengan penambahan 1 atau 2 huruf agar terlihat berbeda, agar terlihat penuh, agar terlihat kompleks. informasi maju mundur dan banyak informasi ga penting yang dimasukin agar terlihat banyak. yang disajikan pun ga lengkap, ada info dikit gitu dibikin judul, update dikit lagi dibikin judul.
Berita jaman dulu, 100 kata bisa dapat 10 informasi penting, berita sekarang 1000 kata cuma bisa dapat 1 informasi penting

2. Informasi
Jaman dulu media cari berita ya cari sendiri, makannya tulisannya jelas rapi dan mudah dipahami
Jaman sekarang cari berita tinggal copas copas copas makannya ga jelas bgt isinya, dan yaaa semua media beritanya ya sama

3. Fomo
Seperti istilah OKNUM ini, gua yakin 100% media ga ngerti makna sebenernya dari kata ini (cuma sekedar tau dari KBBI), terus karena pada pake, akhirnya ikut2an

Ngga usah jauh-jauh.
Kalau ada dari kalian yang seorang pekerja, coba deh kalau pakai uniform kantorkalian dan melakukan perbuatan yang memalukan di luar kantor.
.,
Apakah Kantor kalian diam aja?
gua ga yakin si, kemungkinan kalian akan dimarahin karena pakai attribut kantor dan itu membawa nama baik kantor. ga mungkin kantor kalian diem aja sambil bilang "oh itu oknum pegawai kami"