Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

khubzun.hulwunAvatar border
TS
khubzun.hulwun
Jokowi Sempat Lakukan Semedi di Awal Pandemi untuk Putuskan Lockdown atau Tidak
Jokowi Sempat Lakukan Semedi di Awal Pandemi untuk Putuskan Lockdown atau Tidak

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui bahwa dia sempat bersemedi untuk menentukan apakah Indonesia perlu melakukan lockdown di awal Pandemi Covid-19.

Hal ini dinyataan sendiri oleh Presiden Jokowi dalam sambutannya pada pembukaan acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, Rabu (7/9/2022).

"Dunia sekarang ini berubah sangat luar biasa, perubahannya sangat luar biasa pertama memang diawali oleh pandemi, dan kita beruntung di awal pandemi Indonesia tidak Lockdown," ujar Presiden Jokowi.

Jokowi menyebutkan bahwa dia tidak bisa membayangkan jika kala itu Indonesia menerapkan lockdown.

"Kalau kita saat itu melakukan lockdown, berakibat ekonomi seperti apa berakibat kepada sosial politik seperti apa," tambahnya.

Jokowi menambahkan bahwa di awal pandemi setidaknya 70 negara menerapkan lockdown, bahkan 80 persen pihak di kabinet dan survey rakyat juga meminta untuk lockdown.

Pada kondisi sedemikian rupa, Jokowi menyebutkan bahwa ia sempat dibuat galau apakah lockdown menjadi kebijakan yang tepat hingga dia lakukan semedi.

"Tapi saat itu saya semedi,
saya endapkan betul apakah benar kita harus menerapkan kebijakan itu, dan jawabannya saat itu tidak usah lockdown," ungkap Jokowi.

Jokowi Sempat Lakukan Semedi di Awal Pandemi untuk Putuskan Lockdown atau Tidak

"Dan ternyata betul, saya enggak bisa membayangkan kalau saat itu kita lockdown mungkin kita bisa minus lebih dari 17 persen," tambahnya.

Lebih lanjut Jokowi menyebutkan pandemi membuat belajar banyak tentang kondolidadi berbagai elemen negara.

"Dari pusat kemudian provinsi daerah sampai ke tingkat RT, masyarakat semua bergerak bersama, konsolidasi seperti itulah yang perlu diteruskan," ungkap Jokowi.

Terakhir Jokowi menarankan agar para ekonom perlu bekerja di luar cara biasa dalam kondisi yang luar biasa.

"Karena sekali lagi kondisinya sangat tidak normal," ungkap Jokowi.

https://www.suara.com/news/2022/09/0...u-tidak?page=2

pak Jokowi kalau semedi di puji netijen, keren mempertahankan budaya jawa

gw kalau semedi, netijen :
wong ra waras

Konten Sensitif
Jokowi Sempat Lakukan Semedi di Awal Pandemi untuk Putuskan Lockdown atau Tidak


emoticon-Ngakak
ngepet.lu
T2Y
DENBAGUS88
DENBAGUS88 dan 7 lainnya memberi reputasi
6
1.7K
60
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.