• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Pelajar ini Menang Kompetisi Microsoft, Netizen Malah Bawa-Bawa Agama

ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Pelajar ini Menang Kompetisi Microsoft, Netizen Malah Bawa-Bawa Agama


Komentar netizen memang selalu menarik untuk diperhatikan. Di kolom komentar media sosial terkadang kita bisa menemkan netizen jenius, netizen tukang spam, netizen dengan pola pikir unik, netizen lucu, sampai netizen yang membuatmu yakin kalau manusia sebaiknya punah saja.

Ada milyaran manusia di bumi ini dan di internet siapa saja bisa menjadi siapa saja sehingga tak jarang orang-orang menunjukkan diri asli mereka yang tak bisa ditunjukkan di hadapan publik di sini. Namun, kebebasan berinternet sering kali malah membuat manusia mempertontonkan kebodohannya di hadapan publik.

Contohnya adalah peristiwa yang baru-baru ini terjadi. seorang anak Smp bernama Evan Felix Santoso berhasil menjadi salah satu pemenang dalam kompetisi Global Imagine Cup Junior Ai for Good Challenge 2022 yang diselenggarakan oleh Microsoft. Evan mengusung gagasan untuk menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengoperasikan kapal listrik bertenaga air dan surya untuk melacak dan mengambil sampah plastik yang berada di lautan dan mengirimkannya ke pabrik daur ulang.

Gagasannya yang menarik itu menjadikannya satu dari sepuluh pemenang kompetisi dan dia adalah satu-satunya wakil Indonesia di antara para pemenang. Sayangnya, media Indonesia jauh lebih suka meliput kasus Sambo dibanding prestasi membanggakan ini sehingga beritanya tak banyak tersebar.

Meski demikian berita ini dibagikan oleh beberapa orang di Facebook. Beberapa orang ikut merasa bangga, beberapa yang lain…. Err, lihat saja sendiri.

Quote:


Saya nggak tahu apakah orang-orang ini memang bodoh atau cuma sekedar tentara bayaran. Dari yang saya lihat, ada banyak komentar yang benar-benar mirip satu sama lain seolah-olah mereka hanya sekedar copas dari template yang sudah disediakan. Kalau memang benar, itu artinya ada seseorang atau sekelompok orang yang tidak senang dengan prestasi semacam ini.

Tapi saya nggak paham mengapa mereka tidak merasa senang. Memangnya apa masalahnya jika ada anak negeri yang berhasil memenangkan lomba bergengsi di luar negeri? Dan kenapa pula harus membandingkannya dengan anak-anak penghapal Quran? Apakah ini semacam kontroversi isu agama yang memang sering terjadi di negara ini? Who know.

Pokoknya, selamat kepada Evan Santoso, semoga gagasanmu bisa menyelamatkan laut dari yang namanya sampah.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.

sumur
Diubah oleh ih.sul 28-08-2022 00:47
iamno3
suteragordyn
bowox1995
bowox1995 dan 72 lainnya memberi reputasi
67
21.6K
447
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.