• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Setelah Jokowi Berkunjung Ke Ukraina-Rusia, Apakah Akan Ada Perdamaian?

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Setelah Jokowi Berkunjung Ke Ukraina-Rusia, Apakah Akan Ada Perdamaian?




Terlihat setelah Jokowi berkunjung ke dua negara yang berkonflik yaitu Ukraina dan Rusia, pemberitaan perdamaian di kedua negara itu rasanya masih jauh untuk diharapkan.

Saling serang dan saling melempar rudal masih sering terjadi, jadi apa dong makna Jokowi harus sowan kesana kalau perdamaian yang di inginkan tidak tercipta?



Ini menurut hipotesis saya pribadi, pakde sebagai Presiden Indonesia yang akan menyelenggarakan KTT G20 memang dilema, karena ada isu-isu kalau para pemimpin Nato tak akan hadir kalau Mr. Putin datang.

Untuk itu safari politik dilakukan, tapi tujuannya tentu yang utama bukan perdamaian dari kedua pihak. Indonesia tidak ada posisi tawar yang tinggi untuk bisa menyelesaikan konflik untuk menekan keduanya, hanya saja ingin membahas jaminan agar pangan dunia aman.



Karena Ukraina sebagai eksportir gandum akan berpengaruh pada krisis pangan, begitu juga dengan Rusia hal yang sama juga dilontarkan bahkan ingin investasi membangun IKN.

Tentu ini deal politik yang utama, untuk mencapai hal itu semua diperlukan negara yang stabil dan aman tentu keduanya harus menahan ego! Walau konflik berlangsung namun gencatan senjata bisa dilakukan, kalau tidak ekonomi keduanya akan berpengaruh.



Ini yang diharapkan oleh banyak orang agar tidak terjadi krisis parah baik energi maupun pangan, jadi bukan untuk perdamaian dan menjadi penengah karena sulit menjadi penengah dalam konflik yang berdasarkan ego yang tinggi.

Setidaknya dengan sowannya Presiden Indonesia di kedua negara berkonflik, akan mendapat image positif dari negara lain. Dimana Indonesia bersahabat dengan dua negara berkonflik, dan KTT G 20 bisa terlaksana dengan baik di Bali.



Namun harapan saya yang cinta damai, diharapkan dengan lobi-lobi politik bisa terjadi perundingan damai, walau harus menurunkan ego. Sebab kalau perang berlangsung panjang akan memakan banyak biaya, dan terjadinya krisis tidak bisa dihindari. Tentu pihak Ukraina secara perlahan bisa habis wilayahnya diduduki secara bertahap.

Nah untuk Indonesia sendiri, safari Politik luar negeri memang diperlukan, karena Indonesia butuh investor asing untuk membangun negara. Namun sekali lagi itu hanya analisis pribadi, mungkin ada hipotesis yang lebih akurat dan info yang lebih pasti.



Atau agan punya pendapat yang berbeda, silahkan juragan!

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star









Diubah oleh c4punk1950... 08-07-2022 02:06
black.robo
black.robo memberi reputasi
28
7.5K
209
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.