Internet merupakan jaringan komunikasi yang menghubungkan satu media elektronik dengan media lainnya. Untuk mendapatkan jaringan internet, seseorang membutuhkan peralatan elektronik yang dapat bertukar data secara nirkabel atau gelombang radio yang disebut Wi-Fi.

Adanya internet berhasil menunjang aktivitas sehari-hari manusia. Beberapa peralatan teknologi seperti smartphone, tablet, pemutar audio digital, dan komputer mampu terhubung dengan sumber jaringan internet. Salah satu perangkat yang memiliki peran penting dalam konektivitas internet adalah access point.

Fungsi access point ini dapat digunakan untuk menyediakan konektivitas di lingkungan kantor, yang memungkinkan karyawan bisa bekerja dengan tetap terhubung ke jaringan. Selain itu, fungsi access point juga bisa dimanfaatkan dalam pemasangan Wi-Fi hotspot di tempat umum.

Pada dasarnya, prinsip dan fungsi access point adalah menyiarkan nirkabel dapat dideteksi komputer, setelah itu komputer akan terhubung ke jaringan tanpa menggunakan kabel.

Acces point merupakan perangkat keras yang digunakan dalam jaringan area lokal nirkabel untuk mengirim dan menerima data. Dengan kata lain, perangkat ini adalah alur akses yang menghubungkan pengguna ke pengguna lain dalam jaringan dan berfungsi sebagai titik interkoneksi WLAN dan jaringan kabel tetap.

Access point sendiri memiliki antena dan transceiver yang berperan untuk memancarkan dan menerima sinyal dari client server ataupun menuju client server. Agar dapat memancarkan sinyal Wi-Fi, access point bisa disambungkan ke perangkat keras seperti router, hub, atau switch melalui kabel ethernet. Adapun beberapa fungsi access point adalah sebagai berikut:

1. Fungsi access point sebagai Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server yang dapat memberikan address di setiap perangkat terhubung.

2. Mengatur akses yang ada di suatu perangkat berdasarkan MAC address.

3. Fungsi access poin juga untuk memberikan fitur keamanan WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WAP ( Wireless Application Protocol). Pengaman jaringan nirkabel dengan otentifikasi ini merupakan kunci yang diberikan untuk client pada access point. Sementara itu, WAP merupakan metode keamanan yang dibuat untuk melengkapi WEP dengan menambahkan decryption.

4. Fungsi access point juga untuk menghubungkan jaringan lokal nirkabel dengan jaringan kabel.

Sebagaimana kita tahu, access point akan bekerja saat ada perangkat yang mencoba mengakses jaringan. Umumnya, pada layar smartphone akan muncul tampilan yang berisi permintaan pengisian sandi. Setalah itu, access point akan mengatur agar perangkat tersebut dapat terhubung dengan cara mencoba apakah sandi yang dimasukkan ke access sudah benar atau belum.

Setelah sandi yang dimasukkan sudah benar, maka akan memberikan alamat IP ke perangkat agar bisa terhubung ke jaringan. Access point menyediakan koneksi antara jalur data sinyal RF (Radio Frekuensi) yang dibentuk oleh Wi-Fi dengan jalur data elektrik pada kabel ethernet.

Access Point Type

Repeater

Repeater Mode merupakan alat yang digunakan untuk menambah jangkauan nirkabel dengan SSID (Service Set Identifier) dan keamanan yang serupa. Biasanya, alat ini juga dipakai untuk memperkuat sinyal pada tempat-tempat yang telah memiliki jaringan wireless tetapi pemancaran sinyal kurang merata.

Access Point Mode (AP Mode)

Perangkat yang digunakan untuk menyalurkan sambungan kabel ke nirkabel. Adapun sistem kerjanya menyerupai switch dan letaknya ada di belakang router. Biasanya, tipe ini digunakan di tempat-tempat yang hanya menyediakan jaringan kabel.

Client Mode

Alat satu ini banyak digunakan pada smart TV, game, media player, dan perangkat lain yang hanya memiliki port ethernet.

Router Mode

Wireless Router Mode merupakan perangkat yang dapat membagi satu koneksi internet kabel ke beberapa klien. Dalam mode ini, hanya ada satu port WAN (Wide Area Network) yang mendukung beberapa jenis koneksi. Mode satu ini menjadi pilihan tepat bagi Anda yang akan melakukan akses internet dari DSL atau modem kabel.

Bridge Mode

Bridge mode memiliki cara kerja dengan membuat dua jaringan individu dalam satu internet untuk dua grup. Alat ini menggunakan jaringan nirkabel dan menyebarkannya dengan menggunakan SSID dan password yang sama. Selain itu, alat ini juga bisa digunakan di beberapa tempat seperti perkantoran, restoran, dan rumah yang menyediakan layanan internet tanpa harus menggunakan sandi.

Hub vs Switch vs Router – What Is the Real Difference

The router works on the network layer of the OSI model. Functions: As discussed earlier, a hub can connect multiple Ethernet devices as a single segment, whereas a switch can join multiple devices within one LAN. A router can link both LAN as well as WAN.

What is Hub ?

A Hub is a simple and inexpensive networking device that connects a bunch of computers in a Local Area Network(LAN). It is similar to the multi-plug unit and it has no in-built intelligent capability. When a packet (information) arrives at one port of hub it automatically sent the copy of packet to all ports of the devices connected to it. Hub acts as a common connection point for devices in a network.

Features of Hubs
1. Hubs are extremely cheap compared to switches and other devices in the network.
2. Hubs offer & support only half-duplex transmission mode. Means only one device at a time transmit or receive data.
3. In hubs packets collision occur when data transferred from one device to another device.
4. While transmitting data, hubs waste lots of bandwidth.
5. Hubs make network insecure because it shares the data to all connected devices.

What is Switch ?

A Switch is also a networking device operates at the layer 2 (data link layer) of OSI model. Switch connects a bunch of computers or devices in a network. Switch is smarter than hub, it makes decision based on MAC address. Switch can easily find out which device is connected to which port by using a MAC address. So, when a packet (information) arrives at one port of switch it forwards the packet to those ports of the devices connected to it and does not waste data.

Features of Switch
1. Switch has the large number of ports needed to connect the nodes available in a network.
2. Switch offers & supports full-duplex transmission mode. Means a device can transmit and receive data at the same time.
3. Switch is capable of handling multicast packets but Proper designing and configuration of the switch are required. 
4. Switch lowered the chances of packet collisions, which increases the overall performance of the network.

What is Router ?

Router is used to connect two or more networks (LANs or WANs) to form an internetwork. router is basically placed at gateways, the places where two or more networks connect. Router operates at layer 3 (network layer) of OSI model. Router makes decision based on IP addresses instead of MAC addresses. Among these only router has the capability to analyze and modify the packet while transferring it over a network.

Features of Router
1. Router support dynamic routing algorithms, so it can choose the best path to forward the packets.
2. Routers have the capability to filter out the unwanted interference.
3. Router allows the users to setup the port as per their requirements in the network.
4. Router is smarter than both hubs & switch because it contains central processing unit (CPU), flash memory, RAM, Non-Volatile RAM, web console & interface card.
5. Routers have low bandwidth because of their dynamic router communication.
Semoga Bermanfaat

TS tidak berharap
sumur
sumur2
sumurr
Merdeka.com
Liputan6.com

Silahkan mampir di Thread ane yg lain. Sunkist Orange