Para penggemar liga Prancis dibuat geleng kepala setelah tindakan anarkis fans Saint Etienne dengan cara turun dan menyerbu ke lapangan langsung setelah tim kesayangan mereka kalah dari Auxerre (divisi 2) dalam pertandingan play-offuntuk mendapatkan tiket ke Ligue 1 di musim depan.

Dalam pertandingan tersebut Auxerre berhasil menang 5-4 dalam drama adu penalti dengan St Etienne, hasil tersebut membuat jengkel ratusan penggemar St. Etienne dan langsung turun ke lapangan. Stadion Geoffroy Guichard menjadi saksi bisu atas aksi onar fans St. Etienne yang tidak bisa menerima kenyataan.

Beberapa penggemar St. Etienne mengejar dan menembakkan flare ke arah para pemain Auxerre. Untuk menghindari kericuhan tersebut para pemain St. Etienne, ofisial, wasit termasuk kubu Auxerre langsung melarikan diri ke tempat yang aman.



Sebagian pemain yang terjebak di kerumunan para penggemar yang anarkis, harus meminta bantuan pihak keamanan untuk mengawal mereka keluar dari lapangan menuju ruang ganti pemain. Tindakan tidak terpuji ini pun menjadi sorotan dunia mengingat liga Prancis merupakan salah satu liga elit di Eropa dan banyak pemain bintang yang bermain di liga Prancis.

Musim lalu, St Etienne finis di peringkat 18 Ligue 1 atau posisi ketiga zona degradasi, di musim lalu Etienne berhasil menang di babak play off dan berhak bertahan di Ligue 1. Akan tetapi, musim ini berkata lain dimana mereka harus rela turun kasta ke Ligue 2 musim depan.



Sebelumnya pertandingan leg pertama mereka bermain imbang 1-1 dan leg kedua bermain imbang kembali dengan skor 1-1, dengan demikian agregat kedua tim berimbang 2-2, dan harus diadakan di babak ekstra time 2X15 menit.

Setelah melakukan jual beli serangan, kedua tim tetap bermain konsisten dan hasilnya skor tetap imbang 1-1 di babak tambahan waktu yang akhirnya harus dilakukan babak adu pinalti yang mana drama tersebut dimenangkan tim divisi dua Auxerre dengan skor 5-4.

St. Etienne harus terdegradasi ke divisi dua mulai musim depan bersama dengan Metz dan Bordeaux yang masing-masing menempati peringkat 19 dan 20 di Ligue 1. Sementara itu, Auxerre dan dua tim teratas divisi kedua, Toulouse dan Ajaccio berhak mendapatkan promosi ke Ligue 1 musim depan.



Penulis: Sambelterasi052
Referensi: france24.com - Riot police clash with pitch-invading fans as Saint-Étienne relegated from Ligue 1
Gabung Yuk di Komunitas: Toba Ethos