Saat Korupsi Dianggap Sebagai Sebuah Prestasi, Apa yang Akan Terjadi Kedepannya?

Beranda

...

The Lounge
Saat Korupsi Dianggap Sebagai Sebuah Prestasi, Apa yang Akan Terjadi Kedepannya?

masnukho

01-06-2022 05:44

Saat Korupsi Dianggap Sebagai Sebuah Prestasi, Apa yang Akan Terjadi Kedepannya?

Ketika korupsi dianggap sebagai sebuah prestasi, apa yang akan terjadi dengan kehidupan kedepannya?

Masyarakat tengah dibuat heboh dengan beredarnya kabar seorang mantan narapidana kasus korupsi kembali dapat aktif bekerja di lembaga yang sama dimana oknum ini bekerja dan korupsi sebelumnya.

Diketahui oknum Polisi ini sebelumnya pernah korupsi sebesar 1,9 miliar yang membuat dirinya harus bersangkutan dengan hukum dan dipenjara selama kurang lebih 5 tahun.

Adapun yang menjadi kejanggalan disini, oknum Polisi tersebut dapat kembali bekerja sebagai Polisi aktif tidak diberhentikan atau dipecat secara tidak terhormat.

Kembalinya oknum Polisi ini ke Polri setelah menjadi tersangka kasus koruptor inilah yang kemudian dipermasalahkan oleh banyak orang dan dipertanyakan oleh DPR karena dianggap menyalahi aturan dan kode etik Polri yang sudah ada.

Benarkah alasan tidak dipecatnya oknum Polisi yang pernah menjadi terpidana kasus korupsi ini adalah karena dinilai sopan saat ditahan dan berprestasi saat menjabat?

Lalu ketika korupsi dianggap sebagai sebuah prestasi, apa yang akan terjadi dengan kehidupan kedepan?

Mari kita bahas secara singkat GanSis.

Korupsi, rasuah, atau mencuri, adalah aktivitas menggelapkan atau mengambil hak orang lain secara sembunyi-sembunyi, menyalah gunakan wewenang dan kebijakan, mencari keuntungan dari sebuah jabatan, untuk dan demi keuntungan sepihak.

Korupsi ini sendiri dapat dilakukan oleh pejabat pemerintahan, Politisi, Pegawai Negeri Sipil, atau bahkan orang biasa, dan pastinya tindakan ini tidak dibenarkan karena menyalahi aturan dan merenggut hak orang lain.

Di negara kita sendiri untuk kasus korupsi hukumannya selain denda adalah hukuman penjara GanSis, namun tidak jarang seseorang narapidana kasus korupsi masa hukumannya dikurangi atau dapat kembali menjabat setelah bebas dari penjara dengan alasan sopan, atau berprestasi selama menjabat.

Apakah kemudian korupsi disini dianggap sebagai prestasi?
Ini kerugiannya jika memang korupsi dianggap sebagai sebuah prestasi GanSis.

1. Menjabat untuk Sebuah Kepentingan

Ketika korupsi tidak diberantas dengan tegas dan mantan terpidana kasus korupsi dapat kembali menduduki jabatannya dengan alasan berprestasi maka ini akan menjadi alasan banyak orang ingin menjadi seorang pejabat agar mereka dapat melakukan korupsi.

Tentu perlu dipertimbangkan saat memutuskan untuk seseorang mantan terpidana kasus korupsi dapat kembali bekerja di pekerjaannya semula, karena dengan begitu tidak akan memberikan efek jera melainkan memberikan peluang untuk mereka kembali korupsi dengan cara yang lebih aman karena sudah berpengalaman.

2. Penjara Tidak Lagi Menakutkan

Dipenjara karena tertangkap basah korupsi namun setelah selesai masa tahanan dapat bekerja di tempat yang sama dengan alasan saat di dalam penjara sopan dan ketika menjabat memiliki prestasi, ini juga perlu dipertimbangkan GanSis.

Bisa jadi karena alasan ini maka sanksi hukum kehilangan jati diri dan tidak ada lagi orang yang takut dipenjara karena setelah dipenjara kehidupan mereka tetap layak dan pekerjaannya masih aman.

3. Korupsi Menjadi Budaya

Saat mantan terpidana kasus korupsi masih diperbolehkan untuk menduduki sebuah jabatan penting maka ini akan menjadikan korupsi sebagai budaya yang terpelihara GanSis.

Perlu diketahui bahwasanya meskipun kesempatan kedua itu berhak dimiliki oleh semua orang namun untuk dapat terbebas atau menghilangkan candu korupsi ini sangat sulit. Sebagai bukti, banyak pejabat yang tertangkap basah terlibat kasus korupsi tidak hanya sekali dua kali, itulah yang akan menjadi dampak buruk dari dianggapnya korupsi sebagai sebuah prestasi.

Itulah GanSis beberapa kerugian atau dampak yang bisa kalian lihat jika sampai korupsi dianggap sebagai sebuah prestasi. Kehidupan kedepannya akan benar-benar berantakan karena banyaknya orang tidak jujur yang memiliki kekuasaan sehingga orang lemah atau tidak berkekuatan akan semakin terlantarkan.

Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bida Agan Sista ambil.