only.5Avatar border
TS
only.5
5 FAKTA yang paling umum di temukan di pernikahan tradisi warga INDONESIA
Agan dan sista selama ini pasti pernah dong menemani kerabat dekat atau saudara dalam pra-nikah atau persiapan sebelum upacara pernikahan. Indonesia itu adalah salah satu negara dimana tradisi dan budaya masih sangat berarti. Berdasarkan kutipan dari Indonesia.go.id, “Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa, lebih tepatnya terdapat 1.340 suku bangsa di Tanah Air menurut sensus BPS tahun 2010.” (Indonesia, 2017) Walaupun di abad 21 jaman sekarang, banyak yang sudah mulai mengadaptasikan budaya yang lain, tapi masih sangat banyak sekali warga indonesia yang masih kental terhadap adat tradisi keluarga turun-temurun. Berikut adalah 5 hal yang paling umum dalam adat tradisi pernikahan warga Indonesia.  


1. Sang pria berkunjung, bertemu dengan keluarga sang wanita untuk kepastian dan mohon restu.


Illustrasi dari Finansialku

Banyak masyarakat jaman sekarang mengira bahwa lamaran  dengan pertunangan itu sama. Faktanya secara mulai dari perkataan dan bahasa saja, pelamaran dan pertunangan itu berbeda. Proses pertunangan adalah saat sang pria bersepakatan dengan sang wanita untuk menjadi suami-istri. Proses pertunangan itu biasanya dilakukan di depan orang banyak dan jika sang wanita sepakat, biasanya pasangan langsung bertukaran cincin. 

Sedangkan, proses pelamaran itu lebih bersifat formal dan lebih sering menyangkut adat budaya keluarga. Secara umum di indonesia, pelamaran melibatkan  dengan mempertemukan keluarga dari kedua pihak. Sang pria akan menanyakan kesediaan dari pihak wanita untuk menjadi pasangan hidup sang pria. 

Walau berbeda nama, tapi lamaran pernikahan itu banyak dilakukan oleh adat masyarakat indonesia, Dalam adat Jawa, lamaran pernikahan disebut “Paningset”.”Narosan” adalah upacara lamaran pernikahan adat Sunda. “Marhusip” adalah adat lamaran pernikahan adat Batak. “Maminang” adalah panggilan lamaran pernikahan pada adat Minang. Sedangkan dalam adat Bugis, lamaran pernikahan disebut “Mappettu”. 


2. Tradisi mempelai wanita dilarang bertemu dengan mempelai pria sebelum hari upacara pernikahan.


Illustrasi dari Limwstory

Atau lebih dikenal sebagai “Pingitan”. Pingitan adalah tradisi dimana sang mempelai wanita pantang melihat sang mempelai pria sebelum hari upacara pernikahan. Tentu tidak semua adat mempraktek tradisi tersebut. Tetapi, tradisi “Pingitan” sangat mudah di temukan di beberapa adat kaum masyarakat Indonesia. Dalam adat Jawa, “pingit” itu disaat dimana mempelai wanita dilarang keluar dan menemui calon mempelai pria. Jaman dulu, durasi pingitan adalah 1-2 bulan. Tapi jaman sekarang, pingitan itu hanya 1-2 minggu sebelum hari upacara pernikahan. Pingitan disebut sebagai “Pongasan” pada adat Minahasa. Pada adat Suku Muna, Pingitan disebut “Karia” dimana mempelai wanita dilarang bertemu mempelai pria selama 4 hari 4 malam. “Diapiare” sebutan pada adat Betawi, dimana prosesnya hanya 1-2 hari sebelum upacara pernikahan. Dan pada adat Suku Buton, proses pingitan adalah 5 hari sebelum tanggal upacara pernikahan.


3. Pemberian parcel dengan berbagai benda yang bermakna kesejahteraan.

Illustrasi dari harga.web.id

Maupun saat lamaran pernikahan atau saat hari pernikahan. Tradisi seserahan sangat mudah sekali ditemukan dalam tradisi pernikahan warga Indonesia. Seserahan atau lebih dikenal sebagai “Seraserahan” adalah sebuah proses sebelum upacara pernikahan dimana sand mempelai pria membawa parcel dengan berbagai barang yang memiliki makna kesejahteraan yang berarti dan juga dimana benda tersebut akan berguna untuk sang mempelai wanitanya nanti. Penyerahan seserahan biasanya dilakukan untuk menghormati keluarga sang mempelai wanita. Disebut “Srah-srahan” dalam tradisi adat Jawa dan “Serah-serahan” dalam adat Sunda, pemberian seserahan dilakukan pada malam hari sebelum hari upacara pernikahan. 

Seserahan biasanya diberikan oleh pihak keluarga pria pada malam hari menjelang akad nikah. secara umum, isi seserahan saat lamaran biasanya adalah set perhiasan, alquran & seperangkat alat salat, setelan pakaian, makanan tradisional, buah-buahan, dan set cincin pernikahan. Tergantung dari masing-masing tradisi, isi parcel seraserahan bisa berbeda. Dalam tradisi adat Batak, seraserahan di panggil “Sinamot”. Kalau dalam adat Bugis di panggil “Erang-Erang”. 


4. Nasi Tumpeng


Illustrasi dari iNews

Ya! Nasi yang berbentuk tinggi kerucut dan di tata bersama aneka lauk pauk. Dari kebanyakan masyarakat indonesia, maupun kaum adat manapun, tumpeng sudah menjadi tradisi. Nasi tumpeng adalah sajian yang hampir ada di setiap perayaan seperti ulang tahun, pernikahan, syukuran, dan perhelatan. Di kutip dari Sidonews.com, “Tumpeng biasa ada di perayaan, utamanya untuk masyarakat pulau Jawa, Bali, dan Madura. Falsafah tumpeng sebenarnya terkait juga dengan geografis indonesia terutama Jawa yang memiliki jajaran gunung berapi. Tumpeng sendiri berasal dari tradisi purba masyarakat indonesia yang memuliakan gunung sebagai tempat bersemayam para arwah leluhur.” (Pamela. 2020). Lantas, Tumpengan sudah jadi tradisi yang umum terutama dalam upacara adat Indonesia. 


5. Melepas / Membebaskan Hewan


Illustrasi dari Alienco

Walau mungkin tidak semua adat melakukan pelepasan hewan, tetapi jaman sekarang melepas hewan setelah usai upacara pernikahan, akad nikah atau pertunangan, sudah mulai menjadi umum pada masyarakat Indonesia. Melepas burung merpati, adalah salah satu ritual yang banyak telah diadaptasikan dalam pernikahan di indonesia. Pelepasan burung merpati adalah tradisi indah yang mungkin dipilih oleh beberapa orang untuk dimasukan dalam pernikahan mereka sendir. Secara tradisional, sepasang merpati (Jantan dan betina) dilepaskan untuk melambangkan keharmonisan dan kedamaian. Mereka dapat ditempatkan di dalam sangkar yang dapat dibuka oleh pasangan pengantin yang nantinya kan di buka bersama-sama.  



Demikianlah beberapa fakta tentang pernikahan adat Indonesia. Ane percaya, pasti masih banyak sekali tradisi pernikahan yang menarik di indonesia. Apakah agan dan sista kaskus memiliki tradisi yang unik? Praktik budaya apa yang agan dan sista kaskuser semua sering temukan di pesta pernikahan? Tulis di bagian komentar. Saya senang sekali untuk mengetahuinya. Terima kasih banyak sudah mampir dan baca thread ane. Semoga bermanfaat. 


Spoiler for Referensi:

Diubah oleh only.5 22-04-2022 09:41
p.a.c.o.l
6666661234
MrJeffBezos
MrJeffBezos dan 13 lainnya memberi reputasi
14
5K
36
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & FamilyKASKUS Official
8.8KThread9.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.