Prabowo bertemu Megawati, Jateng 'diobok-obok' Puan dan hasil survei moncer, Ganjar end game?

Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 untuk PDI Perjuangan bisa dibilang dilematis, karena sosok Puan Maharani dan Ganjar Pranowo bersaing meraih tiket untuk menjadi Capres dari partai berlambangkan kepala banteng tersebut.

Sama sama sudah saling melakukan manuver politik, Puan dan Ganjar memang dianggap kader potensial yang bisa dimajukan untuk Pilpres 2024. Namun untuk menentukan Capres PDI Perjuangan ada di tangan Megawati Sukarnoputri.

Puan yang merupakan putri dari Megawati memang lebih santer terdengar akan lebih mudah mendapatkan tiket Pilpres 2024, namun ada juga isu mengenai posisi Prabowo sebagai Capres dan bertandem dengan Ketua DPR itu sebagai Cawapres.

Anggapan beberapa pengamat yang sebut PDI Perjuangan akan menyandingkan Puan dengan Prabowo semakin kencang berhembus, setelah silahturahmi politik manten Danjen Kopassus itu ke kediaman Megawati baru-baru ini. Selain itu keduanya memang memiliki keakraban tersendiri.

Melakukan banyak kunjungan ke beberapa tokoh dan lembaga, dinilai merupakan cara Prabowo meyakinkan diri untuk maju di Pilpres 2024. Disempurnakan dengan pertemuan bersama Megawati dan juga didampingi Puan Maharani.

Begitu juga dengan Puan, beberapa waktu belakangan memang gencar mendatangi Jawa Tengah dengan beberapa program dan bantuan yang dibawa untuk masyarakat, sebut saja Wonogiri, Sragen dan Karanganyar.

Membangun fasilitas air bersih, bantuan renovasi rumah tak layak dan yang lainnya dilakukan Puan Maharani di beberapa wilayah di Jawa Tengah.


Belum lagi dengan sentilan sentilan Puan seperti 'ganteng tapi ga bisa kerja' serta 'pemimpin medsos' yang diduga mengarah untuk Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Dari sisi survei, juga tak kalah moncer nama Prabowo dan Puan jika menjadi pasangan Capres - Cawapres 2024.

Rilis dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) jika Pilpres 2024 hanya ada 2 pasangan, maka Prabowo Subianto-Puan Maharani mendapatkan hasil 41 persen dan Anies Baswedan-AHY 37,9 persen, dengan 20 persen belum menentukan pilihan.


Menurut Saiful Mujani, nama Prabowo dan Puan termasuk yang leading dari waktu ke waktu, begitu juga dengan Ganjar sebenarnya.

Memang tinggal komposisi siapa Capres dan siapa Cawapres, melihat kedekatan Prabowo, lebih memungkinkan Puan menjadi Cawapres.***


sumber