- Beranda
- The Lounge
Para Pedagang di Tempat Wisata Getok Harga Saat Hari Raya, Apakah Ini Masalah Baru?
...
TS
masnukho
Para Pedagang di Tempat Wisata Getok Harga Saat Hari Raya, Apakah Ini Masalah Baru?
Heboh oknum Polisi emosi saat berkunjung ke tempat wisata di hari raya dapati pedagang getok harga air mineral, apakah itu wajar?
Hari Raya Idul Fitri tempat-tempat wisata ramai dikunjungi oleh para wisatawan baik dari dalam maupun luar daerah.
Setelah bersilaturahmi rombongan keluarga mencari hiburan memanfaatkan waktu libur dengan berkunjung ke tempat-tempat wisata sekedar untuk refreshing atau memang ingin jalan-jalan.
Pantai, puncak, dan tempat-tempat wisata buatan yang lain menjadi destinasi wisata tujuan saat hari lebaran. Dapat dikatakan ketika lebaran tingkat pemasukan daerah khususnya dari pariwisata meningkat tajam karena memang banyaknya pengunjung tempat-tempat wisata.
Namun yang menjadi permasalahan disini dan mungkin juga dialami oleh Agan Sista semua, saat momen lebaran GanSis berkunjung ke tempat wisata, sudah dapat pastikan harga-harga makanan, minuman, oleh-oleh, atau souvenir akan naik lebih dari 50 persen dari harga normal diluar hari raya.
Setelah bersilaturahmi rombongan keluarga mencari hiburan memanfaatkan waktu libur dengan berkunjung ke tempat-tempat wisata sekedar untuk refreshing atau memang ingin jalan-jalan.
Pantai, puncak, dan tempat-tempat wisata buatan yang lain menjadi destinasi wisata tujuan saat hari lebaran. Dapat dikatakan ketika lebaran tingkat pemasukan daerah khususnya dari pariwisata meningkat tajam karena memang banyaknya pengunjung tempat-tempat wisata.
Namun yang menjadi permasalahan disini dan mungkin juga dialami oleh Agan Sista semua, saat momen lebaran GanSis berkunjung ke tempat wisata, sudah dapat pastikan harga-harga makanan, minuman, oleh-oleh, atau souvenir akan naik lebih dari 50 persen dari harga normal diluar hari raya.
Permasalahan pedagang getok harga ini juga tengah heboh di media sosial setelah beredar sebuah video seoranv oknum Polisi marah-marah kepada pedagang yang menjual air mineral satu botol dengan harga 7 ribu rupiah di area Puncak.
Oknum Polisi yang marah tersebut mempermasalahkan harga air mineral yang cukup tinggi, bahkan dia juga mengatakan bahwa jika kepada aparat saja harganya digetok bagaimana dengan pengunjung yang lain.
Viralnya video tersebut ditanggapi pro kontra oleh warganet, ada yang merasa sepakat dengan aparat Kepolisian dan ada juga yang sudah merasa biasa dengan harga air mineral 7 ribu ketika mengunjungi tempat wisata.
Lalu apakah pedagang getok harga di saat hari raya itu adalah hal yang baru?
Tentu saja tidak GanSis, sudah sejak lama saat momen-momen hari raya pedagang di tempat wisata menjual makanan atau minuman dengan harga naik dari hari normal atau bukan hari raya.
Lantas apa alasan mereka menggetok harga saat hari raya?
Berikut ini beberapa alasan kenapa harga-harga makanan atau minuman dijual dengan harga tinggi saat hari raya.
Oknum Polisi yang marah tersebut mempermasalahkan harga air mineral yang cukup tinggi, bahkan dia juga mengatakan bahwa jika kepada aparat saja harganya digetok bagaimana dengan pengunjung yang lain.
Viralnya video tersebut ditanggapi pro kontra oleh warganet, ada yang merasa sepakat dengan aparat Kepolisian dan ada juga yang sudah merasa biasa dengan harga air mineral 7 ribu ketika mengunjungi tempat wisata.
Lalu apakah pedagang getok harga di saat hari raya itu adalah hal yang baru?
Tentu saja tidak GanSis, sudah sejak lama saat momen-momen hari raya pedagang di tempat wisata menjual makanan atau minuman dengan harga naik dari hari normal atau bukan hari raya.
Lantas apa alasan mereka menggetok harga saat hari raya?
Berikut ini beberapa alasan kenapa harga-harga makanan atau minuman dijual dengan harga tinggi saat hari raya.
1. Memanfaatkan Momen
Momen hari raya dapat dikatakan hampir semua orang memiliki uang sehingga dapat berkunjung ke tempat-tempat wisata. Disinilah para pedagang tersebut memanfaatkan momen dengan menjual makanan, minuman, dan oleh-oleh dengan harga tinggi karena pasti pengunjung akan tetap membeli dan jarang ada yang menawar.
Alasan ini dapat ditoleransi selama memang kenaikan harga tidak 50 persen lebih ya GanSis.
2. Stok Barang Terbatas
Stok barang yang dijual terbatas juga dapat mempengaruhi naiknya harga makanan, minuman, atau oleh-oleh yang dijual di tempat wisata GanSis.
Biasanya untuk makanan atau minuman yang suppliernya datang 7 hari setelah lebaran maka akan dijual harga mahal saat stoknya masih.
3. Nakal
Alasan yang terakhir adalah karena nakalnya para pedagang GanSis.
Ada beberapa pedagang yang memang sengaja menggetok harga tinggi untuk barang atau jasa yang mereka jual bahkan kenaikan harganya benar-benar diluar akal.
Lebih baik Agan dan Sista jauhi pedagang yang seperti ini dengan cara menanyakan harga terlebih dahulu sebelum mencoba atau menggunakan apa yang mereka jual karena saat Agan dan Sista sudah mencoba biasanya mereka mewajibkan untuk membelinya.
Itulah tadi GanSis sedikit permasalahan tentang getok menggetok harga oleh pedagang di tempat wisata saat hari raya beserta dengan alasannya.
Memang hal tersebut sudah lumrah terjadi dari dulu sampai sekarang, jadi tidak perlu terlalu diributkan cukup Agan Sista waspada agar tidak tertipu harga dengan mengetahui harga normal dan kenaikan harga yang wajar dan tidak wajar saja.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan bisa dijadikan pelajaran bagi Agan Sista semua.
Memang hal tersebut sudah lumrah terjadi dari dulu sampai sekarang, jadi tidak perlu terlalu diributkan cukup Agan Sista waspada agar tidak tertipu harga dengan mengetahui harga normal dan kenaikan harga yang wajar dan tidak wajar saja.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan bisa dijadikan pelajaran bagi Agan Sista semua.
khaleb dan 22 lainnya memberi reputasi
23
9K
164
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.8KThread•82.3KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru