Jika kita berbicara kendaraan listrik, mungkin kita akan tertuju pada produk mobil Tesla. Elon Musk dengan produk mobil Tesla-nya telah menjadi buah bibir di seluruh dunia selama dua tahun terakhir, setelah dirinya memperkenalkan berbagai varian mobil listrik yang ramah lingkungan. Tapi tahukah agan dan sista bahwa konsep kendaraan listrik ternyata sudah mulai ada sebelum Perang Dunia 2 dimulai. Dan salah satu tempat di mana munculnya konsep kendaraan listrik ada di Uni Soviet.

Tentu saja bicara soal dunia otomotif, kita lebih sering disuguhi produk buatan blok Barat; seperti dari AS, Eropa dan Jepang. Jarang sekali kita mendengar produk buatan blok Timur (Soviet), padahal dari segi teknologi; produk buatan blok Timur bisa dibilang sudah maju pada masanya. Dan pada kesempatan kali ini ane akan coba membahas sekilas kendaraan listrik yang diproduksi pada masa Uni Soviet. Selamat membaca




Percaya nggak gan sist produk kendaraan listrik pertama buatan Soviet berwujud truk sampah ? Meski sulit dipercaya, faktanya ini adalah kendaraan listrik pertama yang eksis di jalanan Uni Soviet. Tidak ada nama resmi untuk truk ini, tetapi media Rusia yang bernama Russia Beyondmenyebut truk ini dengan nama ZIS-5 Electric. Dirunut dari sejarahnya desain truk ini dikembangkan dari basis truk ZIS-5, merupakan truk yang diproduki mulai tahun 1934 sampai masa Perang Dunia 2 hingga era Perang Dingin.

Sementara itu untuk truk sampah ini mulai diproduksi pada tahun 1935, setahun setelah produksi ZIS-5. Pada bagian belakang kabin truk terdapat beberapa kotak kayu yang berisi 40 baterai seberat 140 kg yang dipasang dibelakanh kabin truk, karena baterai itu sendiri sudah cukup memakan tempat; maka ukuran bak sampah terpaksa diperkecil. Truk sampah ini dibekali mesin listrik 13 kW dan punya bobot 4,2 ton. Sayangnya pada perkembangannya truk ini gagal diproduksi massal.

Sayangnya juga performa truk ini mengecewakan, pasalnya dengan baterai terisi penuh truk hanya bisa melaju hingga kecepatan maksimum 24 km/jam dan jarak jelajahnya hanya 40 kilometer. Selain itu dari luar desain truk ini tampak seperti orang yang sedang bersedih, hal itu lantaran desain lampu bulatnya yang mirip seperti mata orang yang bersedih. Bisa jadi inilah truk yang tidak merasakan kebahagiaan semasa era Soviet




Pada tahun 1947, di hadapan Dewan Soviet, pihak pemerintah memerintahkan Kementerian Industri Otomotif dan Traktor untuk merancang mobil listrik yang mampu mengangkut hingga 1,5 ton kargo. Proses pembuatan prototype kendaraan ini terbilang cepat, karena pada 1948 prototype pertama kendaraan berhasil dibuat.

Model kendaraan pertama lalu dirilis dalam dua variasi, yakni NAMI-750 dan NAMI-751. NAMI-750 mampu mengangkut 0,5 ton kargo, sedangkan NAMI-751 bisa mengangkut 1,5 ton kargo. Desain kendaraan kargo ini cukup unik, karena menggunakan desain minivan dengan satu lampu utama di tengah. Alih-alih menggunakan desain truk atau pick up yang sudah umum sebagai kendaraan kargo.

Setelah melewati sejumlah uji coba di Moskow, keduanya lantas diproduksi dalam skala kecil saja. Rencananya, mobil listrik itu akan dialokasikan untuk layanan pos Uni Soviet. Namun, karena desainnya agak ketinggalan zaman dibandingkan dengan mobil bermesin konvensional; mobil ini kurang menarik minat masyarakat. Dengan jarak jelajah maksimum 60 kilometer, mobil ini hanya busa digeber sampai kecepatan maksimum 30 km/jam. Pada masanya, hanya ada 20 mobil yang dirakit dan digunakan oleh layanan pos Soviet di Moskow dan Sankt Peterburg dari tahun 1952 hingga 1958.




Pada varian ketiga ini, ane akan mengajak agan dan sista melompat jauh dari era 1940-an menuju era 70-an. Kira-kira hampi 3 dekade insinyur Uni Soviet tak lagi membuat konsep kendaraan listrik. Baru memasuki tahun 1978, Pabrik Mobil Ulyanov kembali menghidupkan konsep kendaraan listrik, di mana kendaraan ini berwujud van. Beberapa tahun sebelumnya, pabrikan itu telah meluncurkan dua model mobil listrik baru bernama UAZ-451 dan UAZ-3801. Namun, varian UAZ-3801 yang baru diklaim mampu mengungguli model pendahulunya.

Dilihat dari desain luar, sebenarnya sudah ada perbaikan yang signifikan; di mana sudah ads lampu utama serta bentuk yang tidak sepenuhnya mengkotak. Desainnya mengingatkan ane pada desain van buatan Jepang di era 1970-an. Meski desainnya sudah lebih baik, akan tetapi UAZ-3801 tidak sepenuhnya bisa diandalkan. Baterainya saja berbobot 700 kilogram, jauh lebih berat dibandingkan baterai truk sampah listrik buatan Soviet sebelumnya.

Sementara berat total kendaraan ini membengkak mencapai 2,75 ton. Kendaraan ini hanya bisa mengangkut hingga 650 kilogram kargo saja. Sementara jarak jelajah maksimalnya sekitar 50 kilometer dengan sekali pengisian daya. Yang menarik dari kendaraan ini adalah baterainya dapat diisi ulang hingga 70 persen dalam satu jam dari soket listrik biasa.





Ane harus kasih dua jempol bagi para insiyur yang mendesain mobil ini, pasalnya dari 3 desain kendaraan di atas; desain VAZ-2801 adalah yang paling bagus. Pasalnya kendaraan ini mengambil basis desain jenis kendaraan "station wagon."VAZ-2801 dikembangkan berdasarkan model VAZ-2102, yang desain aslinya juga merupakan kendaraan jenis station wagon buatan manufaktur bernama Lada.

Bisa dibilang VAZ-2801 adalah station wagon versi electric dari VAZ-2102. Pada varian VAZ-2801 tidak dibekali jendela pada bagian kabin penumpang dan belakang. Dan bisa kita tebak bahwa mobil ini pada akhirnya difungsikan hanya untuk mengirim paket barang. Mobil listrik ini pada masanya dibuat di Pabrik Mobil Volzhsky pada dekade 1970-an akhir, kini pabrik tersebut memproduksi mobil Lada.

VAZ-2801 dilengkapi dengan mesin listrik 25 kW, untuk baterainya menggunkan material nikel-seng dengan kapasitas total 125A/jam; untuk berat baterainya adalah 380 kg yang dipasang pada rangka aluminium tambahan. Jarak tempuh dengan baterai terisi penuh adalah 110 km/jam untuk kecepatan maksimumnya adalah 40 km.

Pada 1981, Pabrik Mobil Volzhsky telah memproduksi 47 unit mobil listrik dan menjualnya di Moskow, Tolyatti, dan sejumlah tempat tertentu di Republik Sosialis Soviet Ukraina. Mobil-mobil iti digunakan langsung di pabrik untuk pengiriman sarapan bagi para pekerja pabrik. Saat ini hanya tersisa 3 unit mobil, di mana mesinnya sudah diganti dengan mesin konvensional.




Entah mengapa insinyur Soviet sangat tergila-gila dengan desain van untuk kendaraan listriknya gan sist ? Atau memang karena kendaraan ini awalnya difokuskan untuk kendaraan kargo, maka banyak yang mencomot desain van. Van listrik ini dirancang di Latvia, bagian dari Uni Soviet saat itu, dibuat khusus untuk Olimpiade Musim Panas 1980 di Moskow.

Mini van listrik dianggap sebagai kendaraan yang pas bagi para wasit yang akan menilai perlombaan maraton, dll. Alasannya karena mobil listrik tidak mengeluarkan emisi karbondioksida dan suara bising. Van ini dilengkapi dengan pintu pada kedua sisinya, kursi putar, meja lipat, bahkan lemari es. Bisa dibilang kali ini konsep kendaraan listrik tidak dipakai untuk kendaraan kargo.

RAF merupakan akronim dari "Rafik"yang merupakan merek mobil ini, pada masanya kendaraan ini dibuat oleh Rīgas Autobusu Fabrika. Selain van listrik, pabrikan tersebut juga memproduksi van bermesin konvensional. Di mana produksinya dimulai dari tahun 1976-1997. Versi konvensional dari kendaraan ini pada masanya banyak digunakan sebagai kendaraan ambulance, taksi sampai kendaraan polisi.

RAF-2910 dapat mencapai kecepatan maksimum 30 km/jam dan menempuh jarak sekitar 100 kilometer dengan sekali penggantian baterai. Sayangnya tidak banyak spesifikasi yang bisa ane temukan dari kendaraan ini. Satu hal yang aneh adalah baterai mobil tidak dapat diisi ulang, tetapi harusdiganti dengan yang baru; dan biayanya sangat mahal. Ini adalah salah satu kekurangan RAF-2910.




Rafik 2204 dikembangkan dari basis van bermesin konvensional Rafik 2203, sama seperti kendaraan RAF-2910 di atas; van listrik ini juga dibuat di Latvia oleh perusahaan Rīgas Autobusu Fabrika. Tidak banyak informasi yang ane temukan tentang kendaraan satu ini, tapi dari beberapa artikel di internet mengatakan jika kendaraan ini dirancang untuk menggantikan taksi konvensional.

Kemungkinan kendaraan ini juga dirancang memasuki dekade 1970-an akhir (cmiiw), berbeda dengan konsep kendaraan listrik Soviet sebelumnya yang digunakan mengangkut barang. Pada versi kendaraan ini para insiyut Soviet mulai mengembangkan kendaraan listrik untuk mengangkut orang.

RAF-2204 digadang-gadanh bisa mengangkut sembilan penumpang (tidak termasuk si pengemudi), krndaraan ini dibekali baterai seberat 630 kg. RAF-2204 bisa digeber sampai kecepatan maksimal 64 km/jam dan menempuh jarak 45 km tanpa mengisi ulang. Tapi, sayangnya kendaraan ini tak pernah diproduksi massal.




Kendaraan ini memang dirancang khusus untuk mengirim barang, bisa kita lihat pada pemasangan box (bak) di bagian belakang. Tidak seperti varian kendaraan listrik yang lainnya, basis utamanya diambil dari jenis kendaraan truk GAZ-69 yang kemudian diproduksi oleh Pabrik Otomotif Ulyanovsk (UAZ) sejak 1965. Varian van yang banyak digunakan untuk ambulance dan taksi tersebut kemudiam diberi nama UAZ-451, varian ini punya ciri khas lampu utama berbentuk bulat serta bodi yang mengkotak.

Menjelang akhir 1970-an muncul truk listrik yang disebut UAZ-451MI, sekilas desainnya tak jauh beda dengan truk box yang biasa kita temui. Yang unik dari varian truk ini adalah baterainya dapat diisi ulang dengan menggunakan listrik rumahan, menjadikannya truk Soviet pertama yang bisa menggunakan arus bolak-balik (AC). Untuk isi ulang baterai hanya membutuhkan waktu 1,5 jam saja hingga terisi penuh. Pada tahun 1978, UAZ-451MI dikirim ke sebuah pameran otomotif di AS dan berhasil menarik perhatian para pengunjung. Truk ini bisa mengangkut hingga 800 kg muatan kargo. Sayangnya tidak diketahui secara pasti berapa unit truk yang berhasil diproduksi.




UAZ-3801 dikembangkan berdasarkan basis UAZ-451 oleh pabrik UAZ dan NPP Kvant. Kendaraan Ini merupakan pengembangan dari model sebelumnya U-131 dan UAZ-451MI. Tidak seperti pendahulunya, daya angkutnya meningkat dari 500 menjadi 800 kg. Selain menghadirkan varian truk dengan bak terbuka, pihak manufaktur juga membuat versi van yang khusus dibuat untuk membawa kargo tanpa dilengkapi jendela dan pintu samping.

UAZ-3801 memiliki berat baterai 680 kg dan berat totalnya adalah 2.750 kg. Sekali pengisian daya sudah cukup untuk menempuh jarak 48-50 km, sementara untuk mengisi baterai sampai penuh hanya membutuhkan waktu satu jam. Berbeda dengan UAZ-451MI yang bisa diisi ulang menggunakan listrik rumahan, pada varian UAZ-3801 tidak dibekali kemampuan seperti itu. Menurut artikel uazbuka.rukini hanya tersisa satu unit UAZ-3801 yang beroperasi di wilayah Moskow-Kievskaya. Soal produksi pun tidak terlalu banyak, pasalnya pada periode 1980-1985 hanya 65 unit kendaraan listrik UAZ-3801 yang diproduksi.





Referensi Tulisan: uazbuka.ru, Russia Beyond& laz-legend.ru
Sumber Foto: sudah tertera di atas