Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

alioskiAvatar border
TS
alioski
Rocky Gerung Ungkap Alasan Kenapa Tak Bernasib seperti Ade Armando yang Dikeroyok
Rocky Gerung Ungkap Alasan Kenapa Tak Bernasib seperti Ade Armando yang Dikeroyok

Rocky Gerung mengungkapkan alasannya tidak pernah menerima serangan atau pengeroyokan sebagaimana yang dialami oleh Ade Armando sebagai tokoh publik sekaligus pengamat politik Indonesia.

Membalas pernyataan Guntur Romli yang membandingkan dirinya dengan Ade Armando, Rocky Gerung mengaku bahwa dirinya bisa saja suatu saat dikeroyok karena argumennya yang kerap disampaikan melalui media sosial.

"Saya dengar saudara Guntur Romli membandingkan saya dengan Ade Armando bahwa berarti saya juga boleh dipersekusi? Boleh saja, jika saya emang menghina orang. Namun saya menghina legitimasi presiden, saya mengkritik Jokowi sebagai kepala negara," ujar Rocky Gerung, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Cokro TV pada Sabtu, 16 April 2022.

Dengan alasan tersebut, apa yang disampaikan di publik tidak akan membuat dirinya dikeroyok seperti nasib Ade Armando saat mengikuti demonstrasi mahasiswa BEM SI di depan Gedung DPR/MPR pada Senin, 11 April 2022.

"Lho atas dasar apa (mau mengeroyok saya), mengkritik kepala negara? Lho mengkritik kepala negara itu tidak lagi delik di dalam undang-undang, kan itu intinya. Jadi Cokro TV tetap memprovokasi saja," ucap Rocky Gerung.

Intinya, kata Rocky Gerung, dia tidak pernah mengkritik seseorang dari sudut pandang pribadinya, melainkan sebagai tokoh publik.

"(Guntur Romli) jangan buat perbandingan apple to apple pie, itu ngaconya di situ," kata Rocky Gerung sambil tertawa.

Rocky Gerung mengaku sebenarnya sudah lama diminta untuk menanggapi pernyataan-pernyataan dari Cokro TV. Akan tetapi dia tidak pernah menggubris narasi-narasi tersebut.


"Karena saya menganggap bahwa ini kelompok yang tidak bermutu sebetulnya. Ini kelompok yang didesain untuk Islamophobia, jadi kemarahan publik pada Ade Armando bukan sebagai dosen, tapi sebagai kelompok yang tidak mau menghormati keyakinan orang lain," ujar Rocky Gerung.

Dalam hal ini, Rocky Gerung menilai bahwa kelompok dari Ade Armando mengolok-ngolok keyakinan sebagian masyarakat tertentu.

Bahkan Rocky Gerung teringat ketika Ade Armando mengeluarkan kata-kata kurang pantas kepada Front Pembela Islam (FPI).


"Dalam satu pembicaraan dengan Rahmat Saritas, saya dan Ade (Armando) berdebat. Ade bilang bahwa FPI itu baik bajingan, kan kata-kata itu terhadap orang bukan kekuasaan," tutur Rocky Gerung menerangkan.

"Saya bilang Presidennya dungu, kan itu dalam posisi publik. Saya nggak kritik Jokowi sebagai personal, saya nggak kritik Pak Luhut sebagai persona. Pak Luhut adalah orang yang baik dalam keluarganya. Namun dalam kebijakan public Pak Luhut berbohong, itu artinya ia harus diperiksa oleh hukum sebagai pejabat publik," ucap Rocky Gerung.

Menurut Rocky Gerung, Luhut tidak bisa menunjukkan fakta 110 juta hingga kini dan itu adalah suatu yang harus dipertanggungjawabkan secara publik.

"Demikian juga pada Ade Armando, ia adalah teman saya. Tapi Ade Armando terlibat di dalam suatu ‘empirium’ buzzer ini memang faktanya. Jadi bkan saya menjelekkan Ade Armando, (tapi) Ade Armando adalah bagian dari rezim atau peralatan dari rezim untuk menjaga keseimbangan masyarakat sipil," kata Rocky Gerung.


https://www.pikiran-rakyat.com/nasio...ikeroyok-massa
samsol...
viniest
scissorhand
scissorhand dan 7 lainnya memberi reputasi
8
3.5K
97
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.