Kami pemuda dan pemudi Indonesia, bertanah air satu tanah air Indonesia. Hal itu tak lekang oleh waktu, bahkan di setiap generasi para pemuda itu akan hadir dan memberikan nuansa yang cukup tegas, tidak mau didikte oleh kekuasaan.

Merekalah yang mendirikan bangsa ini dimulai dari 1908, yah sebuah hal penting yang menjadi tonggak sejarah pemuda kita di garis depan yang memberikan asa agar pemuda Indonesia tetap berkarya dan memperjuangkan keinginannya agar negara ini terlepas dari imperialisme barat.



Walau sekarang ini banyak pemuda Indonesia terjebak dalam lingkaran media Onlyfans, tapi itu hanyalah segelintir saja setidaknya nafsu muda yang tak tersalurkan, tentu ada alasan masuk akal disebabkan mau menikah saat ini biayanya mahal bung!

Kembali kepada pembahasan dimana setiap 20 Tahun pemuda Indonesia, merubah negaranya agar tidak karam!



Berawal dari lahirnya kebangkitan nasional 1908 ditandai dengan dua peristiwa penting, yaitu berdirinya organisasi Budi Utomo dan Sumpah Pemuda. Semua itu digawangi oleh para pemuda, dimana kemerdekaan sudah didambakan sejak lama.

Maka, pada 28 Oktober 1928, para pemuda Indonesia bersatu untuk membuat keputusan. Keputusan itu saat ini diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda.



20 tahun berselang 17 Agustus 1945, proklamasi dikumandangkan oleh Bung Karno yang masih muda saat itu. Dilanjut pada tahun 1966, gerakan mahasiswa menekan Presiden Sukarno akibat tragedi berdarah dari sebuah partai politik. Arif Rahman Hakim sebagai martir perjuangan pemuda mahasiswa saat itu.

Dilanjutkan lagi dengan peristiwa Malari 1974, dimana aksi Mahasiswa ditunggangi oleh elite politik. Yang berujung chaos dan ada keinginan kudeta disana.



Lalu tahun 1998 memundurkan kekuasaan terbesar ode baru hingga terbitlah reformasi yang kini setelah 20 tahun berselang mulai terjadi kembali hal yang kurang baik di lingkaran istana.



Kini di tahun 2020 hingga 2022 demo Omnibus Law menjadi titik awal pergolakan, sedangkan saat ini panas dengan rencana pemilu yang mundur.

Maka, mahasiswa masih menunggu Presiden Jokowi untuk membuat pernyataan terbuka menolak wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.



Yang menjadi pertanyaan mendasar, kenapa yang didemo hanya perpanjangan masa jabatan? Kenapa tidak demo temukan mafia migor hingga seluruh masyarakat turun ke monas, seperti kasus penistaan yang dilakukan Ahok?

Apa yang diinginkan mahasiswa dan pemuda terpelajar saat ini?

Yang jelas kembali menaati konstitusi yang sudah dibuat, kalau penguasa terlalu over power, di parlemennya tidak ada oposisi kuat maka potensi korup juga akan lebih tinggi, dan oligarki. Bila itu terjadi, silahkan amandemen undang-undang yang berlaku sekarang dan kembali berhadapan dengan mahasiswa di garis depan.



Kenapa wacana ini di gaungkan? Padahal Jokowi menolak? Kata-kata seorang politikus tidak bisa dipegang janjinya, masih ingat dulu masih menjabat Gubernur DKI tapi diangkat jadi capres!

Tentu hal ini memberikan indikasi serupa wacana yang dihembuskan bisa saja terjadi, walau ada yang bilang hoax dan macam-macam.

Jejak digitalnya silahkah lihat dibawah ini,



Sejak setahun lalu wacana 3 periode ini sudah ditolak,



Maka bila wacana itu ternyata kejadian, akankah sejarah kembali berulang dan berulang! Setiap dekade 20 tahunan para pemuda menjadi oposisi penguasa yang sudah kebablasan.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2022
referensi : klik,klik, klik, klik, klik, klik
Pic : google