Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

skiesmanAvatar border
TS
skiesman
Mabes Polri: Demo 11 April 2022 Ditunggangi Kelompok Anarko


Massa demo mahasiswa berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Senin, 11 April 2022. Aksi tersebut digelar guna menolak wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan Presiden. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Mabes Polri menyatakan, aksi demo 11 April 2022 turut ditunggangi kelompok Anarko sehingga berujung ricuh di sejumlah wilayah. Adapun, mahasiwa disebutkan cukup tertib selama aksi unjuk rasa digelar.

Kepada Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan kelompok anarko yang menunggangi aksi demonstrasi tersebut tergambar dari sejumlah ciri-ciri yang dapat dikenali. Ciri-ciri ini diperolehnya dari video-video yang diberikan Polda ke Mabes Polri.

"Dari beberapa kutipan-kutipan video yang dikirim dari wilayah, yang saat ini juga masih didalami oleh Polda Metro, kelompok-kelompok Anarko masuk di situ," kata dia Senin, 11 April 2022.

Menurut Dedi, kelompok Anarko ini memeliki ciri khas mulai dari pakaian yang dikenakan hingga pola aksinya, sehingga mudah diidentifikasi. Mereka, kata Dedi, menjadi salah satu biang kerok yang menyebabkan aksi unjuk rasa berujung ricuh.

"Mahasiswa sudah memprotek dengan cukup baik tapi dalam setiap demo pada kenyataannya selalu ada yang disusupi oleh orang-orang dalam tanda kutip yang tidak bertanggung jawab, sehingga melakukan tindakan-tindakan anarkis yang betul-betul kita sesalkan bersama," ucap Dedi.

Oleh sebab itu, Dedi menyatakan, walaupun demo diakomodir Undang-undang Nomor 9 Tahun 1998, sehingga menjadi hak setiap warga negara, polisi masih memiliki kewenangan untuk memastikan unjuk rasa dilakukan secara tertib dan tidak berujung pada bentrokan fisik hingga perusakan terhadap infrastruktur publik maupun negara.

"Tentunya harus ada kerja sama, komunikasi, jangan sampai terulang lagi kejadian yang lalu, disusupi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Akhirnya terjadi bentrok fisik dan terjadi perusakan-perusaka yang betul-betul itu sangat kita sesali," kata Dedi.

Dia melanjutkan, hingga saat ini belum ada jumlah pasti yang dilaporkan 34 kepolisian daerah di seluruh Indonesia berapa banyak kelompok Anarko yang berhasil ditangkap. Dia mengatakan, tim penyidik di setiap Polda masih bekerja mencari bukti-bukti kuat untuk menetapkan tersangka.

"Siapapun yang terlibat dan terbukti melakukan perbuatan perlawanan hukum maka penegak hukum juga harus dilakukan oleh aparat Kepolisian, dalam hal ini memberikan efek jera dan jangan sampai terjadi lagi penyusupan-penyusupan," ucap dia.

Demonstrasi memang terjadi di berbagai daerah pada hari ini, 11 April 2022. Para demonstran umumnya menentang wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi. Selain itu, setiap elemen mahasiswa juga membawa berbagai isu mulai dari kelangkaan minyak goreng, kenaikan bahan bakar Pertamax hingga menentang pemindahan ibu kota.

Di Jakarta, demo 11 April di depan Gedung DPR RI sempat diwarnai kericuhan, Dosen Universitas Indonesia Ade Armando bahkan menjadi korban pengeroyokan sejumlah orang. Ade masih dapat diselamatkan oleh aparat kepolisian meskipun mengalami luka di bagian wajahnya dan celananya sempat dilucuti.


SUMUR

anarko sama kadrun itu sama kah emoticon-Hammerhammeremoticon-Hammer2
MasterSims
tepsuzot
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
3.7K
83
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.3KThread41.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.