Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Iadies.hunter01Avatar border
TS
Iadies.hunter01
Ukraina Bunuh Rakyat Sendiri dan Fitnah Rusia Lakukan Kejahatan Perang
Konten Sensitif
Ukraina Bunuh Rakyat Sendiri dan Fitnah Rusia Lakukan Kejahatan Perang

VIVA Militer: Mayat warga sipil Ukraina di pinggiran Bucha Sumber : insider.com


Rusia berang terus menjadi sasaran fitnah pemerintah Ukraina, yang menyebut bahwa militer Negeri Beruang Merah telah melakukan kejahatan perang. Rusia dituduh membunuh ribuan rakyat sipil Ukraina, sejak invasi dimulai pada 24 Februari 2022.

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Ukrinform, pemerintah Ukraina merilis data yang mengklaim bahwa pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) telah membunuh 1.222 warga sipil selama perang.

Tak hanya itu, Rusia juga dituduh terlibat dalam 500 kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dan masuk dalam kategori kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan.

Pekan lalu, sebuah kuburan massal di wilayah Bucha, Provinsi (Oblast) Kiev, ditemukan oleh pasukan militer Ukraina. Lebih dari 300 mayat warga sipil bergeletakan di sejumlah titik di kota itu.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, yang datang langsung ke Bucha menyatakan bahwa warga sipil itu jadi bukti kejahatan perang yang dilakukan oleh Rusia.

Ukraina Bunuh Rakyat Sendiri dan Fitnah Rusia Lakukan Kejahatan Perang

Pemakaman massal di Bucha, kota dekat Kiev, Ukraina. Photo : AP Photo/Rodrigo Abd

Belum lagi serangan rudal terbaru yang terjadi di Stasiun Kereta Apri Kramatorsk, Oblast Donetsk, yang menewaskan 57 orang.

Semua tuduhan Ukraina dan negara-negara Barat jelas membuat geram Rusia. Kepala Pusat Manajemen Pertahanan Nasional Rusia, Kolonel Jenderal Mikhail Mizintsev, dengan tegas membantah semua tuduhan itu.

Dilansir VIVA Militer dari TASS, Mizintsev yakin bahwa semua fitnah yang diarahkan kepada Rusia adalah siasat licik Ukraina yang didukung sejumlah negara Barat, untuk menyudutkan negaranya. 

Mizintsev juga menyatakan bahwa sebenarnya Ukraina sendiri yang telah membantai penduduknya, khususnya warga sipil Republik Rakyat Luhansk (LPR) dan Republik Rakyat Donetsk (DPR).

"Para pejabat Kiev dengan dukungan dari beberapa negara Barat terus merencanakan tindakan biadab dan kejam, dengan pembunuhan massal warga sipil Republik Rakyat Luhansk. Kemudian, menuduh Angkatan Bersenjata Rusia dan pasukan LPR," ujar Mizintsev.

Ukraina Bunuh Rakyat Sendiri dan Fitnah Rusia Lakukan Kejahatan Perang

VIVA Militer: Kolonel Jenderal Mikhail Mizintsev Photo : tass.com

Sejumlah video palsu diyakini Mizintsev sengaja disebar pemerintah Ukraina sebagai bentuk provokasi. Salah satunya di wilayah Ragovka, Kiev.

"Ukraina sedang merencanakan untuk merekam video palsu tentang pencarian tempat-tempat kuburan massal warga sipil, yang diduga dibunuh pasukan Rusia," kata Mizintsev melanjutkan.

"Tim ahli forensik Ukraina dan petugas kepolisian terlibat dalam provokasi, agar terlihat lebih dapat dipercaya," kata jenderal bintang tiga militer Rusia itu.


https://www.viva.co.id/militer/milit...edium=all-page



jerryreality850
semarpermadi
semarpermadi dan jerryreality850 memberi reputasi
0
1.8K
22
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.