Dampak dari kenaikan harga minyak goreng dan sembako lainnya mulai dirasakan oleh masyarakat, terlebih di bulan ramadhan. Makanan nikmat dan jajanan takjil menjadi daya pikat tersendiri.

Namun daya beli masyarakat mulai melemah, tidak seperti biasanya. Itu disebabkan mereka berfikir, daripada jajan takjil diluar lebih baik membuat sendiri. Hasilnya juga lebih banyak, dan juga lebih hemat bila dalam satu keluarga besar.



Pedagang juga merasakan penurunan omset, mereka bingung dinaikkan harganya takut kemahalan, tidak dinaikkan ya amsyong tak akan balik modal.

Setelah pertamax naik langkah selanjutnya Pertalite dan gas 3kg juga akan dinaikkan, walau bertahap tapi hal itu pasti dan sudah dikonfirmasi oleh pemimpin tertinggi Indonesia om Luhut sebagai penentu kebijakan negara.



Jadi, ketika melihat oposisi dari partai politik yang tak berkutik saat ini. Karena persentase suara di DPR juga sedikit, terlebih ketika Gerindra menjadi bagian istana. Hanya mahawiswa yang bisa bersuara lantang untuk menjadi oposisi jalanan.

Dan ternyata suara-suara itu pun dapat diredam, tak sampai membuat masyarakat murka. Apalagi dulu di zaman SBY kita melihat oposisi berjuang sekuat tenaga, sampai menangis karena BBM naik. Bisa dilihat rekam jejak digitalnya dibawah ini,



Oke, beda zaman memang masalahnya akan sama saja itulah kenapa sejarah akan terus berulang.

Apalagi terjadi banyak perang, yang kita tahu perang Rusia melawan Ukraina dan juga Nato. Padahal saat ini Arab Saudi yang sering menyerang Yaman mendapatkan serangan balasan, dimana targetnya kilang-kilang minyak mereka.



Indonesia yang saat ini masih impor minyak, tentu sangat ketergantungan dengan harga minyak dunia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) impor minyak mentah Indonesia terbesar pada 2021 berasal dari Arab Saudi dengan volume mencapai 4,42 juta ton dan nilai US$2,27 miliar.



Jadi kenapa harga minyak dan gas kita tidak stabil? Saat ini Indonesia masih ketergantungan oleh negara pengekspor minyak, disebabkan tumbuhnya perindustrian dan juga semakin menjamurnya kendaraan di banyak wilayah membuat kebutuhan akan energi minyak semakin bertambah.

Bila disubsidi terus menerus akan menggerus dana negara, efeknya hutang dan hutang yang semakin bertumpuk membuat negara bisa gagal bayar atau default. Maka efeknya bisa menjadi resesi dan krisis ekonomi serta keuangan secara global.



Seperti AS gagal bayar utang pada 1840-an, lalu Meksiko gagal bayar utang pada 1994, Rusia gagal bayar utang pada 1998, Islandia gagal bayar utang pada 2008, kemudian ada Yunani gagal bayar utang pada 2012.

Ditambah lagi efek perang yang melanda bayangan resesi Rusia, Eropa dan AS akan berdampak juga ke seluruh dunia. Maka harga-harga sumber energi akan naik, bila ada kebijakan subsidi seperti HET yang kembali dilakukan otomatis barang tersebut menjadi langka.

Karena pengusaha lebih mementingkan ekspor ke negara lain yang cuannya sudah pasti lebih tinggi, kalau di jual di dalam negeri terkendala HET. Maka hasilnya barang akan langka di pasaran, kalau HET dilepas barang akan kembali normal dengan harga mahal.



Kalau BBM naik, otomatis kebutuhan pokok lain akan naik. Itu pasti efek domino yang terjadi, maka cara satu-satunya memberikan kenaikan gaji bagi para pekerja. Tapi saat ini pengusaha juga sulit, setelah efek pandemi, banyak pengangguran merajalela.

Efeknya, tingkat kriminalitas tinggi ini juga menjadi masalah baru. Namun ketika masyarakat dihimpit oleh tekanan ekonomi, mereka yang di DPR mrminta anggaran untuk Gorden, aspal jalan gedung parlemen, membuat nilai minus saja anggota Dewan ini.



Ditakutkan bila tak segera dibenahi dan diberikan pengertian secara transparan agar rakyat melek masalah ekonomi, politik dan juga hukuman koruptor yang diperberat, trik 98 dengan membuat negara chaos bisa dilakukan pihak tertentu. Yang menjadi korban tentu rakyat lagi dan lagi, bayangkan berapa banyak nyawa rakyat yang jadi tumbal dibakar hidup-hidup, dirudapaksa, dianiaya, lantas mereka yang berada dipusaran politik bisa apa?

Hanya bisa saling berebut kue politik, nyatanya kerja mereka sekarang yang di blow up bisa menangis dan prihatin! Rakyat pun semakin sedih.



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2022
referensi : klik, klik, klik, klik
Pic : google