• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Diperkantoran Zaman Now, Kertas HVS Masihkah Dibutuhkan? Seberapa Banyak?

iskrimAvatar border
TS
iskrim
Diperkantoran Zaman Now, Kertas HVS Masihkah Dibutuhkan? Seberapa Banyak?


[ HT# 992 ]

Teringat tahun 90an akhir dimana saya pernah bekerja di sebuah kantor majalah musik yang cukup ternama di Jakarta, ditunjuk boss untuk menduduki jabatan sebagai art director, lumayan menyenangkan.

Namanya kerja disebuah media, diakhir bulan kantor lain biasanya para karyawan mungkin bisa bersantai sambil menunggu tanggal gajian, tapi di tempat saya justeru pertengahan bulan kebalikannya, lebih sibuk dari biasanya karena harus menyiapkan materi untuk terbitan bulan berikutnya.

Menduduki jabatan sebagai art director gampang-gampang susah, kadang saya dan team sering beradu argumen tentang konsep dan desain. Waktu itu belum zamannya tablet, mouse pen saja mungkin masih puluhan juta harganya, dipercaya pegang Machintosh jadul (lupa versi OSnya) saja saya sudah senang bukan kepalang.



Keruwetan dibagian kreatif biasanya dimulai dari membuat ilustrasi dimana saat itu kami hanya memiliki tenaga ilustrator manual, murni manual menggambar dengan pensil dan spidol Snowman warna-warni baru di scan menjadi file digital. Saya sih sebetulnya tidak banyak komplain tapi sayangnya sang ilustrator masih terlalu idealis. Saya bilang A dia gambar B, otomatis ganti kertas hvs beberapa kali.

Belum persoalan fotokopi, kami kadang harus mengantri hanya untuk memfotokopi selembar gambar saja. Akan semakin heboh kalau stok kertas Hvs sampai kehabisan. Otomatis pak Maman (nama samaran) sang office boy segera meluncur ke toko kertas membeli beberapa rim kertas hvs sekaligus. Kertas hvs saat itu amat sangat berharga bagi kami.

Nah, kalau sudah mendekati waktu deadline biasanya akan banyak sekali ditemukan kertas-kertas terbuang mulai dari coretan gambar yang ditolak si boss, sampai coretan sang pencari 'kunci gitar' di kolom tangga nada, belum lagi hasil print yang gagal biasanya akan berlembar-lembar kertas hvs terbuang percuma.



Zaman dan teknologi memang terus bergerak maju sampai-sampai urusan menggambar, mencari kunci nada gitar lagu terbaru sekarang jadi amat mudah, tinggal klik Gugel atau aplikasi pencari lagu bisa langsung didapat lirik sekaligus kunci gitarnya. Simpel, nyaris tidak membutuhkan kertas lagi.

Sekarang saya sudah tidak bekerja disana lagi, entah apakah perusahaannya masih hidup atau tidak. Sebenarnya sih sekarang lagi ada rasa kangen menggambar diatas kertas hvs tapi apa daya tangan sudah kaku akibat tergantikan oleh mouse, bau dan suara kertasnya yang ciri khas itu tidak tergantikan oleh mouse pen atau tablet canggih sekalipun. Proses membuat karyanya itulah yang 'greget'.




Sebuah opini
Img. Gugel




Copyright © 2016 - 2022 iskrim
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Diubah oleh iskrim 31-03-2022 10:37
alifrian.
cleomaurershop
provocator3301
provocator3301 dan 18 lainnya memberi reputasi
19
4.8K
81
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.