System on Chips (SoC) atau chipset adalah nyawanya smartphone yang memproses kinerja smartphone itu sendiri. Peran chipset sangat penting dan menjadi penentu cepat atau lemotnya smartphone. Semakin tinggi kualitas chipset maka semakin cepat kinerja smartphone yang digunakan. Beda segmen beda juga jenis chipset yang digunakan. Contohnya Mediatek Helio G35 untuk kelas low end agak menengah sedikit, Helio A25 untuk ultra low end dan Helio G95 untuk smartphone mid range.

Nah, di dunia saat ini terdapat beberapa pabrikan chipset yang eksis dan aktif memproduksi chipset untuk berbagai brand smartphone. Situs Counterpoint Research telah merilis manufaktur chipset dengan pangsa pasar terbesar hingga awal 2022 ini. Berikut pembahasannya gan.

1. Mediatek (33%)

Mediatek seringkali diremehkan padahal tidak seburuk itu. Seri Helio G terbukti mumpuni apalagi deri Dimensity. Mediatek adalah perusahaan asal Taiwan yang memproduksi produk semikonduktor termasuk chipset untuk smartphone. Perusahaan ini sudah berdiri sejak 1997 jadi punya banyak pengalaman di bidangnya. Saat ini Mediatek merupakan produsen chipset smartphone terbesar di dunia dengan pangsa pasar sebesar 33%.

2. Qualcomm (30%)

Qualcomm menempati peringkat kedua dengan pangsa pasar 30%. Qualcomm terkenal dengan Snapdragon-nya yang banyak digunakan oleh berbagai brand smartphone terkemuka. Qualcomm juga menjadi kompetitor utama Mediatek di bidang chipset smartphone layaknya persaingan Intel dan AMD di dunia komputer dan laptop. Perusahaan semikonduktor dan perangkat lunak ini berdiri sejak 1985 dan memegang sejumlah hak paten penting di dunia teknologi.

3. Apple (21%)

Selain Apple menggunakan OS sendiri untuk perangkat iPhone dan iPad, Apple juga memproduksi chipsenya sendiri. Karena iPhone sangat laris, maka chipsetnya pun menjadi yang paling banyak digunakan yaitu 21% dari total pangsa pasar yang ada. Chipset Apple yang terbaru adalah Apple A15 Bionic yang digunakan di iPhone 13.

Karena chipset Apple hanya diperentukan untuk kelas flag ship maka skor antutunya selalu sangat tinggi.

4. Unisoc (11%)


Nama manufaktur Chipset ini memang lebih jarang terdengar dibandingkan dengan Mediatek dan Snapdragon, walaupun Unisoc sering kali tersemat di smartphone dengan harga yang lebih murah dan seringkali diremehkan karena dianggap lebih jelek dari Mediatek. Unisoc adalah perusahaan chipset asal China yang markasnya berpusat di Shanghai.

Perusahaan ini berdiri pada 2018 dan sebelumnya bernama Spreadtrum Communication.

5. Samsung Exynos (4%)

Samsung punya chipset buatan sendiri yang bernama Exynos. Meski demikian tidak semua smartphone Samsung menggunakan Exynos karena ada juga yang menggunakan Qualcomm Snapdragon atau bahkan Mediatek. Exynos hingga awal 2022 ini menyumbang 4% dari pangsa pasar chipset smartphone yang beredar.

Apakah Exynos ini lebih bagus dari Snapdragon? Akan terjadi perdebatan panjang untuk menjawabnya.

Nah, itu dia gan. Smartphone pakai chipset apa nih? Ane sih Qualcomm. .

Referensi