Ini Alasan Kenapa Motor Keluaran Terbaru Selalu Ada Sisi Minusnya, Demi Cuan Gede?

Beranda

...

Otomotif
Ini Alasan Kenapa Motor Keluaran Terbaru Selalu Ada Sisi Minusnya, Demi Cuan Gede?

iskrim

24-03-2022 16:07

Ini Alasan Kenapa Motor Keluaran Terbaru Selalu Ada Sisi Minusnya, Demi Cuan Gede?

[ HT# 987 ]

Sebuah iklan motor terbaru tengah tayang di Youtube begitu massive dan diramal oleh para reviewer otomotif bakal jadi idola semua karena inovasi dan fiturnya yang keren dan kekinian.

Ya, itu menurut pendapat reviewer... belum tentu dengan pendapat kita. Sebagai netizen yang maha benar dengan segala komentarnya biasanya akan keluar suara sumbang seperti;

"Pasti harganya lebih mahal"

"Layar speedometernya nya kok kuno banget"

"Strippingnya kok jelek, ya"

"Motor udah cakep, gede, tapi kenapa torsinya kecil sih, bodinya plastik pula!"

"Aduuh, bannya kekecilan dan belum cakram semua"

"Kenapa joknya keras sih, dengkul kakinya mentok pula!"

"Motor merek tetangga lebih bagus karena lebih irit dan kencang".

Dan seterusnya dan seterusnya...

Itulah beberapa diantara keluhan ketidakpuasan para netizen yang belum tentu juga dia mau beli. Hanya bisa melihat kekurangan sebuah produk tanpa mengenalnya lebih dulu. "Cobain dulu, baru beli", itulah tagline yang pas bagi kaum kritikus 'mendang mending' seperti mereka.

Motor terbaru dan canggih pun bagi sebagian orang selalu ada kurangnya, selalu ada pe-er yang menurutnya harus disempurnakan. Haruskah begitu, bisa iya bisa tidak. Produsen tentu tidak menutup mata dan telinga jika konsumen benar-benar loyal pastinya mereka siap memproduksi motor sesuai selera rakyat hingga bagian detailnya sekalipun dalam waktu dekat.

Namun belajar dari pengalaman terdahulu produsen motor China membuat motor semirip mungkin plus dengan harga miring, teknologi pun tidak kalah canggih. Tapi kenyataannya tetap tersingkir, sepi peminat kalah oleh produsen yang produknya dianggap 'tidak sempurna' tadi.

Dari sejak mbahnya motor ditemukan pertamakali sampai sekarang menurut saya tidak ada produk yang benar-benar sempurna, meskipun produsen sudah melakukan riset mendalam tetap saja belum bisa memenuhi selera dan keinginan konsumen. Ini memang sebuah tantangan yang menggairahkan produsen.

Ya, semisalnya produsen benar-benar memproduksi motor baru berdasarkan masukan dari seluruh konsumen bisa jadi bahasa desain motornya jadi tampak aneh, belum tentu juga laku. Karena terlalu sempurna tiada cela akhirnya motor ini jadi terasa biasa saja, hambar, tidak istimewa lagi, tidak ada tantangan lagi bagi modifikator dan mematikan usaha toko aksesoris motor. Hm.

Sebenarnya dari kekurangan itu konsumen dan produsen sama-sama belajar memahami kebutuhan dan memenuhi kebutuhan setiap manusia 'yang banyak maunya' itu. Biarkan berjalan secara alamiah sambil terus menciptakan inovasi baru sebagai amunisi marketing untuk memenangkan persaingan bisnisnya dari kekurangan produknya itu, maka persaingan sehat akan terus terjadi.

Jadi kalau ada istilah menyalahkan produsen karena setiap keluar motor baru ada saja bagian yang tidak sesuai selera konsumennya harap maklum dan harus dimaklumi karena kita semua masih sama-sama belajar dan berusaha menciptakan produk yang sempurna, memenuhi keinginan setiap pemotor yang jumlahnya jutaan orang itu.