Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jongos.widodoAvatar border
TS
jongos.widodo
Rakyat Papua: Sampai Tuhan Yesus Datang, Warga Intan Jaya Tolak Tambang Emas Wabu!
Judul gak muat karena kepanjangan, ini judul aslinya: "Majelis Rakyat Papua: Sampai Tuhan Yesus Datang, Warga Intan Jaya Tegas Tolak Tambang Emas Blok Wabu!"

JAYAPURA - Anggota Majelis Rakyat Papua Ciska Abugau menegaskan masyarakat Intan Jaya tegas menolak eksploitasi wilayah pegunungan Blok Wabu yang disebut memiliki kandungan emas sebesar 8,1 juta ons emas.

Abugau menjelaskan pemerintah tidak pernah melakukan sosialisasi yang baik terhadap masyarakat yang tinggal di Blok Wabu, pendekatan yang dilakukan selalu dengan militeristik.

"Kami cari tahu sebagai MRP kenapa sampai ada pembunuhan di Intan Jaya terus menerus pada orang yang tidak bersalah, itu tanggung jawab siapa? itu mungkin gara-gara Blok Wabu ini, masyarakat Intan Jaya sampai dengan hari ini, sampai dengan Tuhan Yesus datang pun mereka tidak mengizinkan untuk penggalian dan penambangan Blok Wabu," kata Abugau dalam jumpa pers, Senin (21/3/2022).

Dia menyebut korban jiwa warga sipil yang sudah berjatuhan selama ini terus memupuk amarah warga kepada pemerintah, catatan Amnesty International Indonesia sudah ada 12 orang korban jiwa dari 8 kasus yang terjadi sejak 2018 di Blok Wabu, Intan Jaya ini.

"Korban-korban itu ditanggung oleh siapa? (kematian) Pendeta Yeremiah saja sampai dengan hari ini (pemerintah) tidak mengakui, jadi kalau bisa mari negara harus jujur bicara mengakui, negara juga manusia bukan malaikat pasti ada kesalahan, tapi datanglah duduk bicara, kami mau duduk dan bicara, itu pesan dari masyarakat Intan Jaya," tegasnya.

Sementara itu, Amnesty International Indonesia menilai Kabupaten Intan Jaya, lokasi cadangan emas Blok Wabu berada, telah menjadi pusat konflik antara aparat keamanan Indonesia dan kelompok pro-kemerdekaan Papua dalam beberapa tahun terakhir.

Mereka meminta pihak berwenang Indonesia harus segera menghentikan rencana untuk menambang Blok Wabu di Papua karena berisiko meningkatkan konflik dan melanggar hak-hak Orang Asli Papua (OAP).

“Orang-orang di Intan Jaya hidup di bawah ketakutan terhadap aparat keamanan yang semakin keras dan mengendalikan banyak aspek kehidupan sehari-hari mereka, dan sekarang mata pencaharian mereka berada di bawah ancaman dari proyek yang tidak dipersiapkan dengan baik ini. Sederhananya, Blok Wabu bisa berakibat bencana," tambah Direktur Amnesty International Indonesia, Usman Hamid.

https://amp.suara.com/news/2022/03/2...emas-blok-wabu

Teruslah berjuang rakyat papua
db84x3
mustafakemal19
nomorelies
nomorelies dan 2 lainnya memberi reputasi
1
1.2K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.