Saat ini Ameria Serikat pernah dipimpin oleh 46 presiden dan presidennya saat ini adalah Joe Biden dari partai demokrat setelah berhasil mengalahkan incumbent Donald Trump dan Trump hanya menjabat satu periode saja. Dari banyaknya presiden yang memimpin Amerika, terdapat beberapa di antaranya yang tidak dapat melanjutkan kepemimpinan hingga akhir masa jabatan termasuk mereka yang dibunuh saat masih menjadi presiden Amerika. Sampai saat ini terdapat 4 presiden Amerika yang tewas dibunuh saat masih menjabat.

Negara adidaya itu memang cukup gila kalau dalam hal politik. Maklum, Amerika adalah negara super power dan banyak para politikus yang berambisi untuk duduk di kursi presiden. Karena kebijakannya yang tidak semua orang suka, para presiden tersebut sampai-sampai tewas dibunuh.

Makanya, pengamanan paspampres Amerika sangatlah ketat dan merupakan salah satu yang terbaik di dunia.

Nah, berikut ini adalah 4 presiden Amerika Serikat yang tewas terbunuh ketika masih menjabat.

1. Abraham Lincoln


Abraham Lincoln terpilih sebagai presiden Amerika Serikat ke 16 pada 1961. Kebijakannya membawa perubahan yang sangat besar bagi AS termasuk berhentinya perang saudara dan dihapuskannya perbudakan. Sayangnya, lawan politiknya banyak yang membenci dan salah satunya adalah John Wilker Booth yang merupakan seorang aktor panggung dan pro konfederasi dan menentang penghapusan perbudakan.

Abaraham Lincoln tewas ditembak oleh John Wilker Booth pada 14 April 1965 saat pertunjukan di theater Ford, Washington. Ia tewas ditembak tepat di bagian kepala belakang. Wilker Booth sendiri tewas oleh para tentara AS saat pelariannya.

2. James Abram Garfield


James Abram Garfield adalah presiden Amerika Serikat ke 20 dan menjadi presiden AS kedua yang tewas terbunuh. James Abram Garfield hanya menjabat empat bulan menjabat sebagai presiden AS sebelum dia tertembak pada 1881.

Kejadian itu tepatnya Pada 2 Juli 1881, Abram Garfield ditembak oleh Charles J. Guiteau di stasiun Baltimore & Potomac, Washington DC.

Garfield tidak langsung tewas melainkan meninggal dua bulan setelah perawatan karena infeksinya yang sudah parah.

Charles J. Guiteau sang pelaku, adalah seorang penulis dan pengacara yang tidak senang dengan terpilihnya Garfield sebagai presiden.

3. William McKinley


Berikutnya ada William McKinkey yang menjadi presiden Amerika Serikat ke 25 dari 1897 sampai 1891. Sebelumnya McKinley berprofesi sebagai jaksa, anggota parlemen, hingga pernah menjadi Gubernur Ohio. Setelah menjabat sebagai presiden, karirnya tak berlangsung lama.

Pada 1891,bertempat di pameran Pan-American di Buffalo, New York, McKinley ditembak oleh orang yang bernama Leon Czolgosz Frank dan merupakan seorang yang anarkis. McKinley tidak langsung tewas. Delapan hari kemudian McKinley menghembuskan nama terakhirnya setelah masa perawatan.

4. John F Kennedy (JFK)

Kalau yang satu ini memang sangat terkenal dan bukan hanya di AS tapi juga di seluruh dunia. Pembunuhan Kennedy hingga kini masih menjadi misteri besar yang belum terungkap secara terang benderang.

Kennedy menjabat sebagai presiden AS ke 35 pada 1961 namun hanya berselang tiga tahun dirinya tewas terbunuh saat melakukan konvoi dalam kendaraan terbuka. Kennedy tertembak di bagian kepala dan leher dan sudah barang tentu tewas saat itu juga.

Meskipun dinyatakan jika pelakunya adalah Lee Harvey Oswald namun sejumlah orang banyak yang meragukannya.

Gimana gan komentarnya? Jangan sampai terjadi seperti itu deh di Indonesia