Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

barang.kaliAvatar border
TS
barang.kali
RISET: Pekerja Profesional Tak Puas dengan Kinerja Ahok
Jakarta - Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi) mengadakan riset yang respondennya adalah pekerja profesional yang bekerja di kawasan Sudirman, Thamrin dan Kuningan-Rasuna Said. Hasilnya, kelompok pekerja ini tak puas dengan kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

"Mereka merasa belum puas terhadap kinerja Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dalam menyelesaikan kemacetan, banjir dan kemampuan memberi pelayanan yang cepat bagi masyarakat," kata Hendri Satrio, juru bicara Kedai Kopi dalam keterangan tertulisnya, Senin 6 Juli 2015.

Survei ini dilakukan kepada 250 responden yang bekerja di segitiga emas Jakarta. Adapun survei diselenggarakan selama 26 Mei–3 Juni 2015, dengan cara mewawancarai responden langsung. Hendro menjelaskan, ada lima kriteria responden, salah satunya adalah memiliki jabatan minimal asisten manajer.

Hasil survei menunjukkan 95,2 persen responden menganggap Ahok gagal mengurai masalah kemacetan di Ibu Kota. Untuk mengatasi banjir, 77,6 persen responden mengaku tidak puas dengan cara Ahok menanggulangi banjir. Sementara itu, 55,6 persen responden mengaku tidak puas dengan kecepatan pelayanan publik yang diterima.

Hasil survei ini juga diklaim senada dengan survei terhadap 450 responden di 45 kelurahan terpilih di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi. "Survei yang berlangsung pada 24–30 April 2015 ini juga dilakukan melalui metode yang sama," kata Hendri.

Adapun hasil survei di Jabodetabek, kata Hendri, menunjukkan masyarakat belum puas terhadap program penanganan banjir dan kemacetan. Sebanyak 85 persen responden menunjukkan tidak puas dengan penanganan kemacetan dan 75,8 persen responden tidak puas dengan cara menangani banjir. Untuk pelayanan publik, Hendri melanjutkan, Ahok mendapat kritik keras dari 53,1 responden.

Meski menuai protes, sebanyak 92,4 persen responden menunjukkan Ahok masih menjadi tokoh populer dibanding yang lain. Namun, menurut hasil survei, sebanyak 43 persen responden mengaku tidak akan memilih Ahok lagi jika kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.

PKS Piyungan

Lagian kenapa riset di sudirman, harusnya riset daerah glodok,pluit atau puri kembangan, pasti 100% puas emoticon-Angkat Beer
Diubah oleh barang.kali 07-07-2015 05:06
bujangankampung
bujangankampung memberi reputasi
-1
669
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.