Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

firman2030Avatar border
TS
firman2030
Karena BODOH,mereka Salah Faham Dengan Islam Nusantara
Karena BODOH,mereka Salah Faham Dengan Islam Nusantara
SALAH SATU ISU KEISLAMAN yang kini kontrovefsial adalah Islam Nusantara (IN).
IN dipandang sebagian kecil Muslim sebagai Islam yang syirik syariah, bahkan syirik akidah, dan anti-Arab.

Juga bagian — dari proyek Islam liberal Barat untuk merusak Islam dari dalam, dan sebagai proyek Islam versi Jawa.
Buku ini menolak klaim-klaim itu.

IN : adalah Islam yang secara ushal (prinsip) sama dengan Islam di mana pun.
IN toleran terhadap kenusantaraan dan kemodernan (peradaban Barat) selama tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam.

IN hampir sama dengan Islam abad ke-7 kaitannya dengan tradisi Arab dan pada abad ke-9 kaitannya dengan peradaban Yunani.

Sumber utama IN adalah Al Our'an dan Hadis yang berbahasa Arab, bahkan IN kaya dengan warisan
Intelektual Islam yang dikenal dengan “kitab kuning” (turast). Sebab itu, IN bisa menjadi harapan renaisans peradaban Islam global.

Buku ini juga merupakan counter narasi terhadap berbagai sikap yang tidak ideal secara Islam dan kemodernan (wacana kekinan), bahkan tidak masuk akal. Tentu saja, buku ini juga membahas IN sebagai Islam lokal dan kelembagaan Islam..


𝙏𝙚𝙨𝙩𝙞𝙢𝙤𝙣𝙞
Buku karya Prof. Sukron Kamil ini penting untuk dibaca. Terutama dalam rangka untuk memahami karakter Islam yang berkembang di kawasan Nusantara/ Indonesia, yang pada hakikatnya merupakan pengejawantahan dari Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam. Lebih tepatnya, Islam yang menghargai kemajemukan bangsa, yang toleran, inklusif, dialogis, berorientasi pada kemajuan, serta mampu mewarnai dinamika demokrasi di Indonesia.

(Akbar Tandjung, Tokoh Nasional, Pendiri/Chairman Akbar Tandjung Institute)

“Buku ini penting karena merupakan kajian akademik. Adapun ada suara sumbang terhadap konsep Islam Nusantara tidak perlu terlalu dirisaukan karena tuduhannya bernada kemarahan, bukan dengan landasan ilmu pengetahuan."

(Ahmad Syafii Maarif, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah,Guru Bangsa)

“Buku Ini melengkapi buku saya tentang Islam Nusantara. Terutama, untuk,konteks kekinian, relasinya dengan kemodernan, Islam lokal, dan jangkauannya atas hukum Islam seperti hukum pidana. Menarik untuk dibaca".

(Prof. Dr. Azyumardi Azra, MA, Guru Besar UIN Jakarta/ Cendikiawan Muslim Indonesa)
Diubah oleh firman2030 29-01-2022 15:53
indrastrid
corobikang
sorken
sorken dan 11 lainnya memberi reputasi
6
1.8K
45
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.