• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Penggunaan Masker Merusak Standar Cantik, Apakah Agan Sering Tertipu?

KokonataAvatar border
TS
Kokonata
Penggunaan Masker Merusak Standar Cantik, Apakah Agan Sering Tertipu?

Sebuah studi baru menunjukkan masker wajah menghilangkan "standar kecantikan." Hal ini menjadi kabar baik bagi para pelaku bisnis yang mengeluarkan banyak biaya untuk penampilan karyawannya. Pakai masker saja untuk menghemat biaya kosmetik.
 
Penelitian Terhadap Lebih dari 1000 Partisipan
 
Dua tahun pandemi COVID-19 menjadikan penggunaan masker sebagai standar operasional berbagai usaha. Terutama usaha jasa yang mengharuskan pelayanan tatap muka terhadap pelanggan. Misalnya saja usaha hotel yang menggunakan resepsionis untuk menyambut para tamu.
 
Sebuah studi baru menemukan bahwa masker yang kita kenakan untuk melindungi diri dari penyebaran COVID-19 juga dapat merusak standar kecantikan. Selain itu wajah yang dulu kita anggap menarik, juga berubah karena pemakaian masker.
 
The International Journal of Hospitalitymempublikasikan penelitian dengan partisipan lebih dari 1000 orang peserta di China. Penelitian yang dipimpin oleh para peneliti dari Washington State University, Shanghai Business School dan Southwestern University of Finance and Economics melakukan survei secara daring. Partisipan menjawab pertanyaan tentang bagaimana mereka akan berinteraksi dengan pekerja berbasis layanan pelanggan seperti pegawai hotel dan staf lainnya dengan menggunakan foto karyawan fiktif.
 
Foto-foto tersebut memiliki beberapa variasi simetri wajah yang menurut para ilmuwan merupakan wajah yang menarik. Para peneliti menemukan bahwa partisipan kurang terpengaruh oleh penampilan pekerja yang menggunakan masker. Partisipan lebih fokus pada kepuasan mereka sebagai pelanggan.
 
Bisa hemat kosmetik, dong!
 
Penelitian tersebut memberikan ilham bahwa pekerja dengan wajah rata-rata atau biasa saja dapat dipilih karena mereka dapat jadi lebih menarik karena menggunakan masker. Masker menutupi sebagian besar wajah. Hanya mata yang terlihat, menjadikan orang menerka seperti apa keseluruhan wajah di benaknya.
 

Pekerja wanita dapat fokus merias bagian mata saja. Tidak perlu seluruh wajah. Kosmetik di area mulut, hidung dan dagu cukup sekadarnya saja. Masker juga tidak akan dibuka saat berhadapan dengan pelenggan.
 
Penelitian tersebut cukup memberikan bukti bahwa masker dapat meningkatkan daya tarik dari karyawan yang sebenarnya biasa saja. Kepuasan pelanggan menjadi prioritas utama. Namun ada temuan dari partisipan laki-laki yang menyatakan bahwa pekerja fiksi perempuan (yang digunakan dalam penelitian) kurang menarik karena mereka memakai masker.
 

Nah, Agan merasa tertipu juga, nggak dengan mereka yang pakai masker? Dikira cantik, padahal memang cantik emoticon-Wink

Sumber  1,  [url=https://balleralert.com/profilesS E N S O Rstudy-finds-masks-are-changing-beauty-standards/]2[/url],  34





Boleh Baca Juga



pakisal212
jaffarr11
cheria021
cheria021 dan 19 lainnya memberi reputasi
18
6.9K
130
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.