WE Online, Jakarta -
Analis kebijakan publik, Muh Said Didu memperkirakan proyek pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur tidak akan berjalan sesuai rencana. Bahkan proyek IKN Nusantara yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu akan bernasib sama dengan proyek mobil Esemka.

Salah satu hal yang menjadi dasar Said Didu berani bilang proyek itu akan mangkrak adalah studi kelayakan IKN Nusantara yang belum ada hingga saat ini.

“Perkiraan saya, proyek IKN akan mangkrak spt proyek2 lainnya yg tdk diawali dg study kelayakan. Silakan publik mencatat mention saya ini,” tulis Said Didu di akun Twitternya, dikutip Fajar.co.id, Kamis (20/1/2022).


Said Didu menyebut, prediksi soal proyek mangkrak bukan kali ini saja. Tahun 2012 lalu dia sudah menduga jika proyek Mobil Esemka yang jadi jualan Jokowi saat maju di Pilgub DKI Jakarta tidak akan berhasil.

Begitupun dengan proyek lainnya, seperti Kereta Cepat Bandung-Jakarta hingga beberapa ruas tol.


“2012 saya mention bhw mbl esemka adlh bohong, 2016 saya mention bhw KA cepat tdk laik dan tdk layak serta jalan tol akan rugi,” sebutnya.

Diketahui kemarin, Rancangan Undang-Undang tentang Ibu Kota Negara (RUU IKN) juga sudah disetujui menjadi undang-undang dalam rapat paripurna DPR RI. Dengan begitu, pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur (Kaltim) dengan nama Nusantara bisa dilaksanakan.


https://wartaekonomi.co.id/read38796...i-mobil-esemka