Reborns Dolls, Subkultur Yang Jamak Diketahui Orang Luar, Tapi Baru di Indonesia

Beranda

...

The Lounge
Reborns Dolls, Subkultur Yang Jamak Diketahui Orang Luar, Tapi Baru di Indonesia

machin

25-12-2021 00:22

Reborns Dolls, Subkultur Yang Jamak Diketahui Orang Luar, Tapi Baru di Indonesia

Sumber gambar | Google Images

Saat kita membicarakan cinta, sangat sulit untuk menjelaskannya. Hal itu dikarenakan banyak sudut pandang yang muncul di dalamnya. Ada yang mengatakan bahwa cinta itu ketika ada proses timbal balik, ada yang mengatakan cinta itu tak memandang fisik, ada yang mengatakan bahwa cinta itu perlu memandang fisik, dan banyak lagi definisi personal bagi masing-masing orang.
Begitu pula dengan apa yang dilakukan oleh Ivan Gunawan baru-baru ini. Ivan Gunawan mempublikasikan dua bayi yang bernama Miracle dan Marvel. Anak pertamanya adalah Miracle dan anak keduanya adalah Marvel.
Meskipun terlihat seperti hal yang becanda bagi para netizen, Ivan Gunawan memposting kedua boneka yang dia anggap anak itu dengan caption yang nampak serius. Serius menganggap kedua boneka itu benar-benar anaknya. Bahkan mengajak Ayu Ting Ting foto bersama anak pertamanya tersebut.

Sumber screenshot| Instagram Ivan Gunawan

Apa yang dilakukan Ivan Gunawan ini mungkin baru bagi orang Indonesia, tapi tidak bagi orang luar negeri. Kalau orang luar negeri membeli dan merawatnya bukan untuk mainan atau koleksi semata. Boneka bayi yang nampak realistis ini mereka beli dan kemudian mereka rawat untuk meredakan serangan kecemasan yang mereka lalui. Beberapa dari mereka merawat reborn dolls untuk mengobati rasa sedih yang tak terobati akan tragedi yang menimpanya karena ditinggal mati oleh anaknya.

Quote:

Sejarah singkat reborn babies ini dimulai pada tahun 1990-an. Dimana banyak artis yang mengeksplorasi kemampuan mereka untuk membuat karya yang sangat mendekati obyek aslinya. Dengan berkembangknya internet pada tahun 2000 an diseluruh dunia, beberapa seniman membuat toko online untuk memasarkan karya mereka. Pasar khusus boneka ini dimulai dengan kolektor boneka yang mengagumi akurasi boneka yang sangat hidup. Pasar dengan cepat menjangkau mereka yang ingin menggunakan boneka itu sebagai pelampiasan emosi, baik untuk ibu atau untuk tujuan terapeutik.[3]

Sumber gambar | Wikipedia

Mungkin yang dilakukan Ivan Gunawan juga sama seperti apa yang dilakukan oleh orang luar negeri sana. Ivan Gunawan yang sampai sekarang masih belum memiliki anak beneran dan kemudian menginginkan sensasi memiliki anak, akhirnya memutuskan untuk membeli boneka bayi realistis seperti yang di milikinya sekarang.

Quote:

Apalagi dengan boneka yang terbuat dari vinyl eksklusif yang memiliki bau seperti bedak bayi, dan boneka dibuat dengan kerutan realistis dan fitur yang dilukis dengan tangan yang meniru bentuk bayi yang baru lahir. Karena realisme ini, memegang reborn dollstelah terbukti dapat melepaskan Oksitosin (hormon perasaan senang) dengan cara yang sama seperti menggendong bayi sungguhan.[[url=https://www.paradisegalleries.comS E N S O Rdolls/why-do-people-buy-reborns]1[/url]]

Bagi orang yang berpikiran seperti umumnya orang, apa yang mereka lakukan dengan merawat boneka bayi ini adalah tindakan yang aneh. Namun tidak bagi mereka yang memiliki keterbatasan oleh masalah yang tidak semua orang mengalaminya. Seorang psikologi mengatakan bahwa, beberapa orang yang sudah manopause dan memiliki keinginan untuk menggendong bayi, reborn atau memory babies ini bisa menjadi solusi bagi orang-orang tersebut.[2]

Terlepas dari apa penyebab sebenarnya tindakan Ivan Gunawan tersebut, sepertinya ini bisa menjadi bisnis yang menarik. Apalagi harganya sangat mahal. Hehe. Atau mungkin ini adalah promosi yang sedang dilakukan oleh artis-artis di Indonesia? Aku tidak tahu. emoticon-Ngacir