[HOT] Fakta Di Balik Agresi Indosat kepada Telkomsel
TS
annehr
[HOT] Fakta Di Balik Agresi Indosat kepada Telkomsel
Hy Om om , agan-agan , senior-senior ... salam kenal newbie member baru lahir kemaren ...
Lagi ada berita hangat-hangat hot-hot nih... hehe ya apalagi kalau bukan Si Merah melawan Si Kuning...
Spoiler for Beritanya:
VIVA.co.id – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menanggapi perihal perseteruan antara Telkomsel dengan Indosat Ooredoo. Menurutnya kedua operator besar itu berseteru bukan tanda perang operator, melainkan pertempuran. "Sekarang yang sedang heboh itu seperti battle not war.Pertempuran bukan perang," ujar Rudiantara ditemui di Grha XL, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu 29 Juni 2016. Ditanya lebih lanjut mengenai bagaimana sikap Kementerian Kominfo sebagai regulator untuk mendamaikan perselisihan antara Telkomsel dan Indosat Ooredoo, ia tak banyak menanggapinya. Malah Rudiantara cenderung tak banyak bicara agar operator telekomunikasi tak saling menyudutkan lagi.
"Tanya aja sama mereka," ucapnya yang juga mantan petinggi di berbagai operator telekomunikasi Indonesia sembari meninggalkan lokasi. Seperti diberitakan sebelumnya, Telkomsel dan Indosat Ooredoo saling serang terkait penentuan tarif interkoneksi hingga dugaan monopoli yang dilakukan oleh Telkomsel di pasar luar Pulau Jawa.
Mengenai tuduhan monopoli yang dilayangkan Indosat Ooredoo, Telkomsel membantahnya.
Spoiler for Sayang, Persaingannya Tidak etis +tdk sehat:
JAKARTA (IndoTelko) – Aksi provokasi dari CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli dengan mengajak operator seluler lainnya melawan dominasi Telkomsel dianggap sebagai hal yang tak etis dan melawan adat ketimuran. “Dalam menghadapi dan menyikapi kondisi pasar yang tingkat kompetisinya dirasakan berat tidak sepatutnya Pak Alex Rusli sebagai CEO Indosat, perusahan yang terkenal dan cukup besar, apalagi juga sebagai Ketua Umum Asosiasi penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) mendorong (memprovokasi) operator selular lainnya untuk bersama-sama "mengeroyok" Telkomsel,” tegas Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Nasional Telekomunikasi (Apnatel) Triana Mulyatsa, di Jakarta, Kamis (23/4).
Spoiler for Bikin Haru+Melek nih:
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Nasional Telekomunikasi (Apnatel) Triana Mulyatsa, Menyarabkan , jika kalah bersaing dan tidak mampu menghadapi kompetisi sebaiknya mundur saja jangan memprovokasi pihak lain untuk menekan operator lain yang tumbuh sangat baik.
“Kita melihat dan merasakan, bahwa Telkomsel secara konsisten sejak berdiri sudah melakukan investasi besar-besaran untuk menambah coverage, peningkatan kualitas, memperbanyak kemudahan kepada pelanggannya dengan selalu update teknologi, sehingga kinerja keuangannya tumbuh pesat seperti saat ini,” katanya.
Diingatkannya, pertumbuhan yang dijalankan Telkomsel disetorkan kepada negara melalui induknya yaitu Telkom sebagai BUMN yang saat ini sebagian besar sahamnya masih dimiliki pemerintah. “Sedangkan Indosat siapa pemegang saham mayoritas? Jika Telkomsel "distop" supaya Indosat menjadi besar rakyat, negara mana yang akan menikmati? Mari kita melihat semua ini dengan jernih dan fokus saja melayani pelanggan serta mengabdi bagi negeri. Bulan Ramadan ini bulan baik, kenapa malah ribut!!!” sarannya.
Setidaknya Bertanya, Milih milik Negeri atau Asing?
Spoiler for Agenda Si kuning:
alasan mengapa Indosat Ooredoo ‘ngotot’ untuk berjihad melawan Telkomsel di luar Jawa dengan cara yang taketis dan elegan.
Usut punya usut, ternyata alasan Indosat Ooredoo melakukan perang opini di masyarakat lantaran anak usaha Ooredoo ( Qatar ) ini sudah kehabisan akal untuk memuluskan revisi PP 52 tahun 2000 tentang penyelenggaraan telekomunikasidan PP 53 tahun 2000 tentang spectrum sharing.
Pihak internal Telkomsel menyebutkan dengan revisi PP 52 Tahun 2000 dan PP 53 tahun 2000 Indosat Ooredoo bisa langsung mendompleng jaringan yang telah dimiliki oleh Telkomsel.
Network sharing dan spectrum sharing industri bisa mendapatkan manfaat lebih dikarenakan terjadi efesiensi. Operator tak perlu membangun sendiri jaringan di wilayah tertentu. Mereka cukup bekerjasama agar bisa memiliki jaringan di wilayah tertentu. Sehingga keinginan Indosat Ooredoo untuk melakukan network sharing dan spectrum sharing dapat dipahami. Terlebih lagi selama ini keuangan Indosat Ooredoo terbilang kurang baik.
Namun disisi yang lain kecemasan Telkomsel akan revisi dua aturan pemerintah tersebut dapat dipahami.
Dengan adanya aturan network sharing dan spectrum sharing, Indosat Ooredoo atau operator lainnya akan dengan mudah menggunakan jaringan dan spektrum yang dimiliki Telkomsel. Telkomsel menganggap selama ini hanya Telkomsel yang konsisten menggelar jaringan telekomunikasinya hingga pelosok negeri. Sementara itu operator lainnya seperti Indosat Ooredoo terbilang ‘malas’ untuk menggelar jaringan khususnya di daerah terpencil dan kurang menguntungkan.
Padahal pada pasal 6 PP 52 Tahun 2000 sangat jelas tertulis, penyelenggaraan jaringan telekomunikasi wajib membangun dan atau menyediakan jaringan telekomunikasi. Kewajiban untuk membangun jaringan juga ditegaskan dalam Modern Licensing yang merupakan amanah Undang-Undang Telekomunikasi No. 36/1999. Modern Licensing disebutkan dengan jelas bahwa seluruh operator yang memperoleh izin lisensi penyelenggaraan layanan seluler diwajibkan menggelar infrastruktur jaringan diseluruh pelosok Indonesia.
Siapa Yang Ingin memanfaatkan dan Yang Dimanfaatkan?
Spoiler for Komentar Reader:
Rinaldi Reza 2016-06-28 00:45:38 kalau saya melihatnya, dari awal strateginya beda,
ibarat lingkaran, si merah dari awal memang agresif bermain dari pinggir lingkaran dan menuju ke tengah, sedangkan si kuning, asik sndiri di tengah2, dan ogah2an mengekspansi ke pinggiran. akhirnya, ketika si merah telah selesai dengan pinggiran, saatnya fokus ke tengah, si kuning gelagapan.
saat si kuning mau ekspansike pinggiran, apa daya, loyalitas yg dipinggiran ini sangat kuat, jumlahnya banyak namun tersebar, jelas bukan perkara mudah menggoyahkan loyalitas mereka.
makanya, bisa dipahami kenapa mereka ngotot network sharing.!
Solusi, Kalau mau kerjasama ya berinvestasilah, tidak cuma sewa... ibarat apartement, bukan cuma sewa saja tapi bayar uang gedung... hehe
Saya Juga Mau dong tinggal duduk manis Beresin Dagangan saya, kalau Warung Tetangga sudah jadi tinggal numpang deh. kalau tidak dibolehin, tinggal Ngadu ke RT deh sama ngajak Tetangga yang lain buat Ngeroyok...
Hhhhh Mohon maaf agan-agan kalau thread ini Sembarangan... Tertegun saja saya, Perusahaan Negeri ( BUMN ) Mau di Kebiri Asing...
My first Thread,,,
Diubah oleh annehr 29-06-2016 18:13
0
324
Kutip
2
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buat Latihan Posting
35.6KThread•1.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru