Menyebut Kota Batam, yang terbayang secara langsung adalah pajangan deretan huruf bertuliskan "Welcome to Batam" di ketinggian di sebuah sisi bukit. Tampilannya sekaligus mengingatkan kita pada ikon Hollywood di luar negeri.


via

Berikut hal-hal menarik mengenainya.

1. Merupakan landmark ikonik yang terpajang di atas bukit


via

Pemerintah Kota Batam membuat ikon ini karena Batam merupakan salah satu pulau di Provinsi Kepulauan Riau yang menjadi tujuan wisata baik domestik maupun internasional. Adanya ikon Welcome to Batam ini akan menarik wisatawan datang. Tempat dibangunnya ikon ini sekaligus menjadi tujuan wisata.

Konsep ini kini banyak ditiru. Hampir tiap daerah baik itu tempat wisata ataupun gerbang keluar masuk wilayah, membuat tulisan berukuran besar untuk menamai suatu tempat. Hampir semuanya menjadi spot yang menarik untuk berfoto, sebagai penanda bahwa mereka pernah berkunjung.

2. Diberi nama Bukit Welcome to Batam


via

Terletak di Bukit Clara Batam Center, Tanjung Tering Lampu 300 meter dari atas daratan Engku Peteri. Dengan adanya tulisan “Welcome to Batam”, maka bukit itu dikenal dengan sebutan Bukit Welcome to Batam. Mencerminkan bahwa Kota Batam menyambut baik wisatawan yang datang dengan salam dan sapaan selamat datang. Posisi tulisan dibuat menghadap ke arah terminal Ferri Internasional, sehingga setiap wisatawan yang datang akan dapat melihat tulisan tersebut dengan jelas.

3. Setiap hurufnya berukuran 10 x 5 meter


via

Berat setiap hurufnya bervariasi dari 3 hingga 4,5 ton. Panjang dari huruf pertama hingga huruf terakhir mencapai 120 meter. Terpajang di ketinggian 52 meter dari permukaan laut. Pemerintah melarang pendirian gedung yang melebihi tinggi agar tidak menghalangi pandangan ke arah ikon kota itu.

Beberapa tahun yang lalu sempat terjadi kelongsoran akibat adanya aktivitas penambangan di kaki bukit, sehingga pemerintah mengambil tindakan menghentikan aktivitas pengerukan agar tidak merusak ikon Welcome to Batam.

4. Akses menuju Bukit Welcome to Batam


via

Akses dapat diambil dari Terminal Ferri Internasional maupun Masjid Agung yang berjarak 350 meter.

5. Hunting foto di Bukit Welcome to Batam


via

Dipandang dari Masjid Agung Batam, wisatawan sudah bisa melihat langsung tulisan ini sama seperti saat wisatawan keluar dari terminal Ferri Internasioal. Dari sini wisatawan bisa menjadikan Bukit Welcome to Batam sebagai latar belakang foto, karena dari jauh tulisan tampak seluruhnya.

Jika ingin lebih dekat, bisa mengambil foto dari jalan yang menuju bukit. Sementara dari atas bukit sendiri kita bisa mendapatkan pemandangan Kota Batam dari ketinggian.

Selain itu, setiap huruf "Welcome to Batam" bisa dijadikan objek foto yang menarik. Kita dapat memilih huruf yang ada untuk dijadikan latar foto dari dekat.

Sore hari merupakan waktu yang baik untuk ke sana karena matahari tak begitu terik, sehingga kita dapat dengan nyaman menikmati pemandangan Kota Batam.

Jika kamu ke Batam, sempatkan ke Bukit Welcome to Batam, ya.