Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

NovellaHikmiHasAvatar border
TS
NovellaHikmiHas
Misteri Takdir Jodohku
Ikhlas dengan SkenarioNya

Misteri Takdir Jodohku


Ah, bingung mau memulai dari mana. Event ini membuatku menggali kembali kubur mantan yang telah kukubur dalam-dalam belasan tahun silam.

Lelaki itu adalah adik kelas kakak lelakiku, sepertinya tidak sekedar adik kelas, akan tetapi lebih dari teman biasa, bisa dibilang bersahabat.

Misteri Takdir Jodohku

Kakakku seringkali menceritakan tentangnya. Tidak jarang kakak menceritakan banyak hal tentangnya. Tentunya kebaikan-kebaikan dan kelebihan-kelebihannya.

Di tahun kedua aku kuliah, kakak yang kuliah di LIPIA Jakarta, mengirimkan surat berisi rencana menjodohkanku dengan adik kelasnya ini. Aku diminta mengirimkan beberapa fotoku. Okey, aku kirimkan beberapa foto kepada kakak.

Misteri Takdir Jodohku

Selang beberapa bulan dari pengiriman foto itu, ternyata orang tua lelaki yang asli orang Lamongan, datang ke rumah untuk melamar. Awalnya aku cuman katakan kepada orang tua, terserah saja mau terima lamarannya ataukah tidak. Aku yakin orang tua akan berikan yang terbaik untuk anaknya.

Selain itu, kakakku sudah begitu kenal siapa calonku karena memang sahabatnya. Aku belum pernah melihatnya sama sekali, cuman kakak sering sekali bercerita tentangnya. Di hati ini sudah tumbuh rasa simpati. Menurut cerita kakak, dia lelaki cerdas hingga kawan-kawannya memanggil calonku ini dengan profesor.

Misteri Takdir Jodohku

Waktu itu, temanku orang Bima menumpang tinggal di rumahku selama kuliah di Jawa. Jadi, dia tau kalau aku dilamar. Temanku marah-marah, ia merasa dilangkahi. Ia tidak bisa terima kalau aku harus menikah lebih dahulu daripada dia.

"Kau kembalikan barang-barang lamaran ini atau aku pergi dari rumahmu!" ancam kawanku di suatu hari.

Ah, benar-benar menyakitkan dan membingungkan. Satu sisi, aku ingin membahagiakan kedua orang tua dan kakakku. Dengan menikah, ada yang menjagaku. Tanggung jawab orang tua dan kakakku akan berkurang, pikirku waktu itu.

Namun ....
Karena aku tak sanggup hidup jika ada ganjalan ataupun gangguan, meski sebenarnya kalau dipikir apa urusan dan hak temanku ini. Karena pikirku pasti di kampus kalau ketemu dia bakal tidak nyaman.

Akhirnya, akupun meminta kedua orang tua untuk mengembalikan barang lamaran. Itu artinya, bahwa aku menolak lamarannya. Kakak dan orang tua waktu itu kecewa kepadaku.

Misteri Takdir Jodohku

Tapi, aku berpikir kalau memang jodoh suatu hari pasti ada jalan untuk kembali berjodoh, entah bagaimana jalannya. Aku akan menerima lamaran seseorang yang datang kelak ketika temanku sudah menikah terlebih dahulu.

Sebenarnya sedikit berat harus melepas dan mengembalikan lamaran itu. Bagaimana tidak, yang hadir adalah sosok yang sholih, cerdas juga dari keluarga baik-baik saja.

Misteri Takdir Jodohku

Hingga sekitar satu setengah tahun berlalu, setelah aku berhasil menjadi comblang temanku orang Bima itu, akhirnya ia menikah lebih dahulu. Setelah itu barulah aku bisa membuka diri dan menerima lelaki lain yang hadir setelahnya.

Begitulah rahasia jodoh, meski sudah tinggal menentukan hari H saja untuk pernikahan, jika itu bukan jodoh kita pasti ada saja yang akan menghalangi.

Baiklah gansist itu sepenggal kisah mantan yang sebenarnya sudah kukubur dalam-dalam. Semoga bisa jadi pelajaran dan mendatangkan hikmah.

By: Novella

Sumber gbr: Google, Pinterest


bryan10herera
bonita71
s3chamdani
s3chamdani dan 24 lainnya memberi reputasi
25
824
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread43KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.