Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

extreme78Avatar border
TS
extreme78
Sindiran Keras Dede Budhyarto: Kalau Sudah Kearab-araban, Apalagi Ada Label Agama,
Sindiran Keras Dede Budhyarto: Kalau Sudah Kearab-araban, Apalagi Ada Label Agama, Akan Dibela Habis-habisan Walaupun Teroris

Terkini.id, Jakarta – Mantan Tim Sukses Joko Widodo alias Jokowi, Dede Budhyarto melontarkan sindiran keras mengenai persepsi sebagai pihak terhadap orang-orang yang kearab-araban atau menyandang label agama.

Dede Budhyarto menyindir bahwa di Indonesia, orang-orang yang kearab-araban atau menyandang label agama itu akan dibela habis-habisan meskipun teroris.

Sementara, menurutnya, masyarakat di Arab Saudi tak memandang label, orang yang terlibat terorisme akan dihukum mati.

“Di Arab Saudi tidak memandang ‘label’, terlibat terorisme HUKUM MATI,” kata Dede Budhyarto melalui akun Twitter resminya pada Kamis, 18 November 2021.

“Di Negeriku kalau sudah menyerupai ke-Arab-araban apalagi ada ‘Label Agama’ akan dibela habis-habisan walaupun itu teroris,” tambahnya.



Bersama pernyataannya, Dede Budyarto melampirkan tangkapan layar berita soal tiga ulama moderat Sunni yang dieksekusi mati.

Dilansir dari Detik News, otoritas Arab Saudi dilaporkan menjatuhkan hukuman mati terhadap tiga ulama terkemuka usai bulan suci Ramadhan pada tahun 2019.

Tiga ulama yang divonis mati dan akan dieksekusi itu disebut bernama Sheikh Salman al-Ouda, Sheikh Awad al-Qarnio, dan Ali al-Omari.


Dilansir Bisnis.com, Odah ditangkap pada September 2017 tak lama setelah kicauan doa di twitter untuk rekonsiliasi antara Arab Saudi dan tetangganya Qatar, tiga bulan setelah Riyadh meluncurkan blokade pada Qatar.

“Odah akan dieksekusi bukan karena dia ekstremis. Itu karena dia seorang moderat. Itu sebabnya mereka menganggapnya sebagai ancaman,” kata mendiang jurnalis Jamal Khashoggi.

Sementara, Awad Al-Qarnio ditangkap pada September 2017, karena tidak mendukung kebijakan Putra Mahkota Mohammed Bin Salman terhadap Qatar.

Adapun Ali al-Omari merupakan anggota Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional yang telah dicap sebagai organisasi teroris oleh Arab Saudi.

Ia ditangkap pada September 2017 bersama dua ulama lainnya. Salah satu tuduhannya adalah “membentuk organisasi pemuda untuk melaksanakan tujuan kelompok teroris di dalam Kerajaan”.

https://makassar.terkini.id/sindiran...aupun-teroris/

Sekali lagi ane tekanken...emoticon-Hansip

Orang arab juga banyak kelak yg masuk neraka.
Nggak ada satupun di dunia ini sekarang yg mendapat kepastian masuk surga.
So buat apa pusing mikirin surga atau neraka dengan wajib mengikuti ras tertentu.
Ngapain gegayaan ganti nama ke arab2an hingga dandanan juga arab.
Nggak guna lha orang arab sendiri blom tentu masuk surga.
Mending jadi manusia sesuai jati diri bangsa sendiri.
Berprilaku sebagai rakyat Indonesia saja.
Indonesia terkenal ramah,tepo seliro, hormat kepada sesama dan punya jiwa sosial tinggi.
Bangsa arab belum tentu punya.
emoticon-Traveller
Diubah oleh extreme78 18-11-2021 16:42
estehjahe
kelazcorro
whyjtilpg
whyjtilpg dan 16 lainnya memberi reputasi
17
2.2K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.6KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.