Zaman sekarang, tak akan lepas dari yang namanya singkatan. Oleh karena itu, banyak orang di zaman sekarang yang menyingkat kalimat menjadi hal lucu ataupun lainnya. Nah, dari semua itu bisa dinilai bahwa singkatan ini cukup digemari dan sangat efektif juga untuk dipakai di kehidupan sehari-hari.

Singkatan pun bisa menjadi sesuatu yang mudah diingat daripada kata-kata atau kalimat aslinya. Oleh karena itu, singkatan pun menjadi suatu kelebihan dari yang lainnya.

Harus bisa diketahui dulu bahwa singkatan itu adalah hasil memendekkan beberapa huruf menjadi suatu yang simpel. Hal semacam itu pun menjadi suatu yang sangat penting dalam membangun suatu kata-kata/kalimat agar mudah diingat.

Banyak juga orang-orang di zaman ini yang menyambung-nyambungkan singkatan menjadi kalimat unik. Nah, hal semacam itu mungkin saja untuk lucu-lucuan anak muda zaman sekarang. Namun, salah satu yang patut diingat itu adalah hati-hatilah jangan sampai keluar batas aturan yang berlaku.



Kemudian, dalam singkatan yang sudah ada lalu disambungkan menjadi kalimat lucu itu pun sudah biasa di zaman ini. Hal tersebut pun menjadikan sebuah hal yang serius atau lucu sehingga bisa saja untuk menghibur diri. Nah, contohnya seperti inilah:



BIMOLI dalam singkatan ini adalah bibir monyong lima senti. Singkatan ini pun biasanya dilemparkan kepada orang yang sering bicara atau mempunyai bibir monyong. Kemudian, bukan hanya itu aja keunikannya! Namun, singkatan ini pun bisa menjadi malapetaka kalau dilemparkan ketika marahan dengan kekasih. Maka, hati-hatilah!



BOBI singkatan dari botak biadab. Singkatan ini biasanya dipakai oleh anak-anak sekolah yang melihat temannya botak. Kemudian, singkatan ini pun mungkin saja sudah menjalar ke seluruh Indonesia. Sebab, mungkin saja semua orang Indonesia tahu dengan singkatan yang satu ini.



Gundul, tapi menawanadalah singkatan dari GUNAWAN. Nah, singkatan ini pun bisa menjadi jawaban dari BOBI. Sebab, bisa saja singkatan ini pun menjadi ciri khas seseorang yang mempunyai kepala gundul. Namun, harus diketahui juga bahwa singkatan ini akan pas jika dipakai ketika berkenalan dengan wanita.



Apa, sih, singkatan dari RUSTAM? RUSTAM singkatan dari rusak, tapi mesra. Nah, singkatan ini pun biasanya dilekatkan kepada orang atau lelaki yang mempunyai wajah biasa saja. Namun, lelaki itu bisa mesra juga kepada perempuan atau kekasihnya.



Singkatan ini bisa dikatakan lebih menarik maupun bisa menyedihkan juga. Sebab, singkatan ini bisa diartikan oleh anak zaman nowadalah golongan orang single. Nah, singkatan ini pun bisa menjadi suatu yang pas kalau diberikan kepada orang single. Dan bisa juga menjadi sebuah identitas ataupun lainnya.



BEJO pun bisa dikatakan bahwa singkatan ini sangat menyedihkan, yaitu bertahan jomlo. Nah, mungkin semua orang tak ingin jadi jomlo terus, kan? Maka, jauhilah singkatan ini dari diri sendiri agar bisa hidup selalu mendua dan saling mencintai.



Singkatan ini pun salah satu yang mungkin tak diinginkan oleh sebagian anak muda. Ya, singkatan ini berarti kadang liat penganten malah minder. Nah, mungkin hal semacam itu selalu dihindari oleh kalangan jomlo. Sebab, bisa saja akan terjadi atau diserang tujuh hari tujuh malam seputaran kapan nikah terus, kan? Maka, anggaplah singkatan ini hanya biasa atau untuk hiburan saja.



Singkatan ini sangat cocok diberikan kepada seorang lelaki yang mencintai janda. Kenapa bisa seperti itu? Ya, sebab singkatan ini berarti demi janda aku rela untuk mati.



Aku frustasi sama kamuadalah singkatan yang diberikan anak muda untuk AFRIKA. Singkatan ini pun bisa menjadi salah satu gambaran bahwa frustasi pun bisa diucapkan lewat singkatan. Nah, bukan hanya itu saja! Namun, singkatan ini pun bisa menjadi salah satu kode untuk pasangan atau lainnya di kala diri dibuat frustasi olehnya.



Harus bisa diketahui lebih dulu bahwa arti singkatan yang dituliskan di atas itu bukan arti aslinya. Namun, arti singkatan itu diberikan oleh anak zaman now untuk lucu-lucuan ataupun lainnya. Maka, hal semacam ini pun bisa menjadi suatu gambaran bahwa singkatan pun bisa untuk menghibur. Kemudian, bisa juga menjadi sebuah identitas untuk kalangan yang jomlo, frustasi, minder, rusak, dan lainnya untuk anak muda zaman sekarang.[]