Quote:
Beritabali.com, DENPASAR.
Setelah dilaporkan ke Polda Bali oleh Majelis Ketahanan Krama Bali Nusantara (MKKBN), Pinisepuh Sandhi Murti, IGN Harta bereaksi
Laporan itu berupa pengaduan masyarakat (dumas) dengan nomor registrasi dumas/302/V/2021/SPKT Polda Bali. Ia mengatakan laporan yang dilakukan oleh Ketut Nurasa adalah laporan kosong. Dia menganggap Ketut Nurasa tidak paham dengan keinginan masyarakat Bali. Dikatakan Hare Krishna selalu merendahkan ajaran Hindu Bali, merendahkan adat dan tradisi Bali.
"Seharusnya kita yang melaporkan Hare Krishna karena merusak kenyamanan masyarakat Bali dalam berkeyakinan yang dianggap tidak sesuai dengan Weda dan sebagainya," tuturnya.
Ngurah Harta justru menganggap Hare Krishna yang arogan. Kalau hal ini dibiarkan maka akan semakin menjadi-jadi. "Masih minoritas saja mereka sudah arogan," tandasnya.
Dia menyadari laporan tersebut adalah simbul intimidasi terhadap gerakan penolakan aliran keyakinan Hare Krishna (HK) di Bali. Pinisepuh Perguruan Beladiri Sandhi Murti itu mengaku hal tersebut tak membuatnya gentar. Berpedoman kepada semangat menjaga kebudayaan Bali, dia mengatakan penutupan ashram-ashram Hare Krishna akan tetap dilakukan bersama elemen masyarakat lainnya, di seluruh Bali.
"Kontennya yang kita tidak senangi Hare Krishna itu, dia selalu menjelek-jelekkan penganut Hindu Bali, tidak sesuai dengan Weda dan tradisi Bali salah. Konten itu yang tidak masuk dalam konsep saya berpikir," tuturnya.
https://www.news.beritabali.com/read...ran-hindu-bali
Bali dan juga Nusantara Hindu tengah menolak organisasi-organisasi transnasional