Manado -

Pria inisial JJG (36) di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dikeroyok hingga ditikam sejumlah pria karena menolak kencan dengan wanita yang telah dipesannya melalui aplikasi kencan. Pelaku penikaman sudah ditangkap, sementara wanita tersebut masih dalam pengejaran.

"Kita masih mencari perempuan yang mengawali MiChat (open BO)" ujar Kapolres Manado Elvianus Laoli dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).

Awalnya, JJG memesan wanita open BO tersebut melalui aplikasi pesan MiChat. Selanjutnya, pada Rabu (10/11) keduanya sepakat bertemu di sebuah hotel di Kecamatan Wanea, Kota Manado.

"Karena tidak ada kesepakatan (harga), korban tidak jadi, untuk melakukan hubungan badan," kata Laoli.

JJG kemudian keluar kamar hotel dan hendak meninggalkan wanita open BO tersebut. Namun di pintu kamar hotel sudah sejumlah pria yang langsung mengeroyok dan menikamnya.

"Mereka memaksa (JJG) untuk untuk tetap membayarkan sesuai dengan kesepakatan antara korban dan perempuan. Tapi karena korban tidak memberikan uang sehingga pelaku menganiaya korban," ujarnya.


Baca juga:
Detik-detik Pria Ditikam Gegara Batalkan Kencan dengan Wanita di Manado

Akibatnya, JJG mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya. Dia kini dirawat di rumah sakit.

"Ada 4 tusukan, dua di bagian punggung kanan atas, satu pinggang, dan satunya lagi di lutut," imbuhnya.

Baca artikel detiknews, "Pria Ditikam Buntut Tolak Kencan, Wanita di Manado Masih Diburu" selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-5807...-masih-diburu.

ini resiko booking lewat microt