Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

covid19qatarAvatar border
TS
covid19qatar
Permintaan Maaf PKS Hanya Jurus Politik Untuk Membenamkan Puan – PDIP


Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia atau Formappi menilai ada maksud lain pada permintaan maaf PKS sesudah terlibat cekcok dengan PDIP dikarenakan interupsi anggota DPR F PKS Fahmi Alaydroes yang diabaikan oleh Ketua DPR Puan Maharani.
Formappi pun menyebutkan bahwa PKS dengan sengaja mengajukan permintaan maaf supaya PDIP kelihatannya arogan dan otoriter. “Dengan permintaan maaf dari PKS, mereka mau dipandang memiliki citra berlawanan. PKS santun, bijak, rendah hati, sedangkan PDIP kekeh membela sikap Puan yang cuek kepada interupsi PKS memang jadi terlihat otoriter, arogan.” Ucap peneliti Formappi, Lucius Karus di hari Selasa 9 November 2021.
Lucius juga berkata memang dalam aturannya Puan bisa menentukan apakah ia akan menerima atau menolak interupsi. Walau begitu, ia berkata bahwa itu bukan tujuan dari PKS meminta maaf. “Tapi kekuasaan tersebut jutsru yang mau dikritik akrena dipakai tanpa kebijaksanaan seorang yang disebut pemimpin.”
Selanjutnya, Lucius juga menilai PKS sedang bermain jurus supaya mendapat simpati publik. Di lain sisi, PKS bermaksud agar PDIP mendapat antipati publik.
“Maka lengkap sudah PKS memainkan jurus politik yang akan bisa mendapatkan simpati sementara PDIP yang dengan mudah terlihat membela Puan secara membabi buta pada hadapan fakta sikap Puan yang mengabaikan interupsi Alaydroes justru akan menuai antipadi publik.” Ucapnya.
Luciuc berkata juga permintaan maaf PKS hanya memiliki makna sindiran politis. Menurut dia, PKS sedang menunjukkan sebagai seorang pemimpin harusnya punya kebesaran jiwa dan kerendahan hati.
“Permintaan maaf PKS bisa saja dilihat sebagai sindiran politis juga untuk menegaskan apa yang telah disampaikan pada ruang paripurna.” Ujarnya.
“PKS seolah – olah mau berkata bahwa sebagai seorang pemimpin seperti Puan harus punya jiwa yang besar serta rendah hati dalam memperlakukan sesama. Pemimpin jangan arogan mengabaikan orang lain termasuk yang mengajukan interupsi.” Ungkapnya.
Selanjutnya, Lucius juga berkata permintaan maaf PKS bukan menunjukkan lemahnya oposisi melainkan pandainya oposisi memainkan pencitraan politis.
“Jadi saya kira PKS sangat pintar memanfaatkan kesempatan demi kepentingan pencitraan politis. Ini bukan soal oposisi yang semakin lemah karena meminta maaf untuk sesuatu yang dianggap benar saat interupsinya diabaikan oleh Puan.” Ungkap Lucius.
supermenseceng
giphytrilili
37sanchi
37sanchi dan 3 lainnya memberi reputasi
-2
1.7K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.6KThread3.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.