Jakarta - Massa aksi yang menamakan diri Aliansi Rakyat Menggugat menggelar unjuk rasa 10 November di Patung Kuda, Jakarta Pusat. Sebelum aksi, sejumlah peserta demo melaksanakan salat Zuhur di Patung Arjuna Wiwaha atau Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Pantauan detikcom pukul 11.56 WIB, Rabu (10/11/2021) tepatnya di Patung Kuda, Jakarta Pusat, terlihat sebagian massa melaksanakan ibadah salat Zuhur secara berjemaah. Mereka terlihat khusyuk.

Terlihat massa yang lain menghentikan aksinya sejenak dan duduk di atas pembatas jalan dan trotoar. Tampak tiga mobil komando terparkir di Jalan Medan Merdeka Barat.

Pihak kepolisian menutup arus lalu lintas dari titik aksi ke arah Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Sejumlah polisi juga sudah bersiaga di lokasi aksi. Ada juga polisi yang mengenakan APD.

Saat aksi dimulai, massa menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars buruh. Massa menyalakan flare warna-warni.

Massa mayoritas buruh ini memenuhi kawasan Patung Kuda, Akibatnya, lalu lintas dialihkan.

Kendaraan dari arah Jl MH Thamrin ke Monas dibelokkan ke kiri ke Jl Budi Kemuliaan. Kemacetan sempat terjadi di sekitar lokasi aksi.

Sebelumnya, massa melakukan long march dari depan Masjid Cut Meutia ke Patung Kuda. Sejumlah polisi mengawal aksi long march massa.

Arus lalu lintas di Jalan Menteng Raya sempat padat. Hal itu karena massa aksi sempat berhenti untuk mengatur barisan.

Koordinator Lapangan PPMI, Ato, mengatakan total massa demo yang akan berkumpul diperkirakan 500 orang.

"Totalnya kurang-lebih kita ada 500 orang gabungan Aliansi Rakyat Menggugat dan juga PPMI," katanya.


https://news.detik.com/berita/d-5804...rom=wpm_nhl_30

Kedaruratan apa yg membuat kalian sholat dijalan...

Mesjid,mushola,langgar banyak sekali tersebar di wilayah jakarta..

Beragama juga berakal atau jangan2 kalian hanya ingin riya saja,menunjukan betapa solehanya kalian...

Isi demo kalian terlihat banyak sekali unsur politiknya

Penghapusan PT...

Ketua kpk di pecat...

Ini demo apaan



kagak ada yg nyerang yg lain ini..cuman luhut ama erick