gaygeneAvatar border
TS
gaygene
Terduga Teroris AA di Metro Utara Merupakan Pamong dan Guru Ngaji



Kupastuntas.co, Metro - Terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI) berinisial AA (42) yang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri depan rumahnya di Jalan Kucing RT 41 RW 07 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Metro Utara diketahui merupakan pamong alias ketua RW.

Dari informasi yang dihimpun Kupastuntas.co, selain menjabat sebagai ketua RW 06 Kelurahan setempat, terduga teroris AA juga merupakan guru mengaji di lingkungannya. Tak hanya itu, berdasarkan penuturan warga, AA juga memiliki kesibukan lain yaitu menjaga warung dagangan tepat didepan rumahnya.

Baca juga : Densus 88 Dikabarkan Tangkap Jaringan Teroris di Metro

"Kemarin ketangkapnya, tapi disini beritanya ramai itu abis Jum'atan. Pas nangkap nya kita malah gak tau, tau nya itu dari berita-berita di Facebook, terus pak RT tanya-tanya ke warga sini," ungkap warga yang enggan disebutkan identitas nya, Sabtu (6/11/2021).

Wanita itu juga bersaksi bahwa AA dikenal baik dalam kesehariannya. Ia juga kerap membantu warga saat sedang dalam kesulitan maupun pesta hajatan.

"Kalau orangnya baik, gak neko-neko sama warga juga bagus pergaulan nya makanya warga percayakan ke dia untuk jadi ketua RW. Ya kaget aja mas, benar apa nggak itu ditangkap kan sampai sekarang kita gak tau," ujarnya.

Sementara itu, Ketua RT 41 RW 07 Kelurahan setempat, Anis Fuadi mengaku tidak mengetahui proses ditangkapnya AA oleh Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Ia justru mendapat kabar tersebut dari Bhabinkamtibmas usai ibadah sholat Jum'at.

"Kalau saya justru dapat informasinya dari pak Bhabinkamtibmas baru abis Jum'atan itu. Setelah ngobrol dengan pak Bhabin saya disuruh ke rumahnya untuk memastikan apa benar dia ditangkap," kata Anis.

Saat menyambangi kediaman AA, Anis justru dihujani pertanyaan dari pihak keluarga. Mereka justru mencari informasi tentang keberadaan AA serta meminta kejelasan ditangkapnya AA.

"Pas saya ke rumah nya sudah tidak ada orang selain keluarga, jadi satu rumah itu tidak ada yang tau. Pas saya ke keluarga itu, keluarga pengen tau kejelasannya malahan. Sampai saat ini mereka cari tau suaminya itu dibawa kemana belum ada yang tau," bebernya.

Baca juga : Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Metro, Satu Diantaranya Pengusaha Butik

Selain pihak keluarga AA, warga di lingkungannya juga tidak mengetahui aksi penangkapan yang dilakukan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri di depan kediaman AA.

"Jadi kami warga ini tidak ada yang tau, karena saya sebagai pamong ini kan keluarganya tanya, keluarga nya ini kan tak tau, bingung arahnya kemana, ya belum tau lah. Makanya saya keliling lingkungan tak tanyain satu-satu tidak ada yang tau, jadi tiga rumah disana gak ada yang tau," jelasnya.

Anis menceritakan, sebagai sesama pamong ia sedikit mengetahui aktivitas AA dan keluarganya. Yang mana sang istri berprofesi sebagai tenaga pendidik di salah satu sekolah dan AA aktif berjualan di warung depan rumahnya. 

"Kalau keseharian nya itu, karena dia warga saya ya saya lihat baik-baik saja. Jadi biasanya itu istrinya kan dari jam setengah 8 sudah berangkat mengajar karena pendidik. Kalau ibu mertuanya masak di dapur sedangkan pak AA nya biasanya ya nunggu warung dagang," ujarnya.

Ketua RT tersebut juga mengungkapkan bahwa AA merupakan pengurus Masjid di lingkungan setempat. Selain itu ia merupakan ketua RW sekaligus guru mengaji serta kerap mengimami sholat berjamaah di masjid lingkungan setempat.

Baca juga : Polda Lampung Benarkan Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Metro dan Lamsel

"Karena sama-sama pamong ya saya paham, tidak ada aneh-aneh dan tidak ada yang mencurigakan. Dia ini juga sebagai imam, sebagai pengurus masjid juga. Dia juga keseharian nya dagang di warung depan rumah itu, selain itu dia juga guru private mengaji. Dia ini baru juga jadi RW, kisaran hampir satu tahun," tandasnya.

Diketahui, AA merupakan satu dari dua warga Metro yang tertangkap dalam operasi senyap Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. AA ditangkap berbarengan dengan FR warga Jalan Glatik I, RT 13 RW 04 Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara.

AA ditangkap tim Densus tanpa perlawanan di depan rumahnya sekira pukul 08.00 WIB. Sementara FR juha diamankan tanpa perlawanan didepan rumahnya sekira pukul 07.40 WIB. (*)

https://kupastuntas.co/2021/11/06/te...dan-guru-ngaji
pakisal212
xneakerz
qulit.qulup
qulit.qulup dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1.5K
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.4KThread40.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.