Jakarta: Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir mengaku sempat diajak ke kediaman mantan Ketua DPR Setya Novanto. Pada pertemuan itu, Novanto mengaku tertarik untuk menggarap salah satu proyek pembangkit listrik yang digarap oleh PLN.


Sofyan mengaku saat itu Novanto sempat menanyakan soal kemungkinan dirinya ikut dalam proyek 35 ribu megawatt, salah satunya Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Jawa-3. Dia menolak. 


'Beliau sampaikan memungkinkan enggak kalau ada proyek di Jawa-3 karena katanya kawan beliau ikut. Namun tidak bisa karena memang Jawa-3 sudah ada yang pegang, kami sendiri. PLN,' beber Sofyan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis, 25 Oktober 2018.


Sofyan mengaku memberikan alternatif lain kepada Novanto. Dia menyebut beberapa proyek lain di luar pulau Jawa.


'Saya bilang masih banyak proyek di RUPTL (Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik) yang lain, luar Jawa banyak yang belum diminati. Ada Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi,' tutur dia. 


(Baca juga: Saham Proyek PLTU Riau-1 dari PT PJB Dibayar Swasta)


Sofyan yang dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Johannes Budisutrisno Kotjo itu mengatakan pertemuan dengan Novanto itu diinisiasi oleh Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eni Maulani Saragih yang juga anak buah Novanto di Partai Golkar. Saat itu, kata dia, Eni menyampaikan Novanto ingin menemuinya.


'Disampaikan oleh Bu Eni bahwa Pak Ketum mau bertemu dengan saya,' kata Sofyan.


Novanto, kata dia, juga menyampaikan dukungannya kepada PLN dalam proyek pembangunan pembangkit listrik 35 ribu megawatt. Selain itu, dalam pertemuan tersebut, Sofyan juga menyampaikan kepada Novanto bahwa perusahaan yang berminat untuk mengerjakan proyek itu sudah hampir mencapai 50 persen yang ikut tender.  


Sofyan mengatakan saat itu perbincangan dengan Novanto belum membahas proyek PLTU Riau-I. Sebab, proyek PLTU Riau-I masih sebatas investasi percobaan PLN.


'Saat itu belum karena PLTU Riau baru kami coba investasi di PLN. Selama ini pengusaha ikut tender, tapi proyek enggak ada nilai tambah pada PLN,' tutur dia. 


(Baca juga: KPK Yakin Sofyan Terlibat dalam Kasus PLTU Riau-I)

 

Sumber : http://news.metrotvnews.com/hukum/Ob...anyakan-proyek

---

Kumpulan Berita Terkait :

- KPK Yakin Sofyan Terlibat dalam Kasus PLTU Riau-I

- KPK Segera Periksa Sofyan Basir

- Kesaksian Eni Pintu Masuk Jerat Sofyan Basir