Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

AnugrahniagaAvatar border
TS
Anugrahniaga
Mikroskop Microscope XSP 12 XSP-12 500X
Mikroskop Microscope XSP 12 XSP-12 500X

Sebagian dari kalian mungkin telah cukup familiar dengan mikroskop. Mikroskop merupakan alat yang digunakan untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat secara kasat mata. Biasanya ini akan kita temukan di hampir seluruh laboratorium. Tugasnya ya itu tadi, untuk dapat mengamati organisme berukuran kecil (mikroskopis).

Berdasarkan sumber cahayanya, mikroskop dibagi menjadi dua, yaitu, mikroskop cahaya dan mikroskop elektron. Mikroskop cahaya sendiri dibagi lagi menjadi dua kelompok besar, yaitu berdasarkan kegiatan pengamatan dan kerumitan kegiatan pengamatan yang dilakukan.

Berdasarkan kegiatan pengamatannya, mikroskop cahaya dibedakan menjadi mikroskop diseksi untuk mengamati bagian permukaan dan mikroskop monokuler dan binokuler untuk mengamati bagian dalam sel. 

Sementara berdasarkan kerumitan kegiatan pengamatan yang dilakukan, mikroskop dibagi menjadi 2 bagian, yaitu mikroskop sederhana (yang umumnya digunakan pelajar) dan mikroskop riset (mikroskop dark-field, fluoresens, fase kontras, Nomarski DIC, dan konfokal).

Bicara mengenai struktur mikroskop, ada beberapa bagian dari alat ini yang perlu kita ketahui. Secara garis besar, ini terbagi ke dalam dua bagian utama, yakni bagian optik dan bagian non-optik. Nah, mana yang termasuk ke dalam bagian optik dan mana yang non-optik? Berikut penjelasannya.

Bagian Optik

Bagian optik dari mikroskop terdiri dari lensa onjektif dan lensa okuler. Lensa objektif berfungsi untuk memperbesar bayangan benda, sedangkan Lensa Okuler adalah lensa yang letaknya dekat dengan mata pengamat.

Selain itu, ada juga Revolver yang merupakan tempat menempelnya lensa objektif. Revolver berfungsi untuk mengganti perbesaran lensa objektif.

Bagian Non-optik

Bagian non-optik pada mikroskop meliputi diafragma, kondensor, mikrometer, makrometer, lengan mikroskop, cermin, meja benda, penjepit kaca objek (preparat), serta kaki dan lengan mikroskop.

Diafragma

Diafragma berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk menuju kondensor

Kondensor

Kondensor berfungsi untuk mengumpulkan cahaya dari cermin menuju ke preparat.

Makrometer

Makrometer berfungsi untuk menaikkan atau menurunkan badan mikroskop dengan cepat.

Mikrometer

Mikrometer atau pemutar halus berfungsi untuk menaikkan atau menurunkan badan mikroskop dengan lambat.

Lengan Mikroskop

Lengan mikroskop berfungsi sebagai tempat untuk memegang mikroskop ketika memindahkan mikroskop.

Cermin

Cermin berfungsi untuk memantulkan sumber cahaya menuju kondensor.

Meja Benda

Meja benda berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan preparat yang akan diamati.

Penjepit

Penjepit berfungsi untuk menjepit preparat agar tidak bergeser ketika sedang dilakukan pengamatan.

Kaki Mikroskop
Kaki mikroskop adalah bagian yang berfungsi untuk menyangga mikroskop.

Salah satu jenis mikroskop yang cukup mudah Anda gunakan adalah

Mikroskop Microscope XSP 12 XSP-12 500X

Sangat cocok untuk training bagi pemula di bidang biologi ataupun siswa sekolah menengah atas / umum.

Mikroskop Monokuler XSP-12

Deskripi Produk :

Mikroskop Optik Monocular XSP-12, adalah mikroskop biologis monokuler dengan harga menarik, namun handal.

Kemampuan mikroskop ini adalah pembesaran maksimum 500 X, 3 buah Lensa Eyepiece masing-masing pembesaran 5X, 10X da 12,5X dan 2 buah lensa objective 10X dan 40X.


0
989
2
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sains & Teknologi
Sains & TeknologiKASKUS Official
15.5KThread11.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.