Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

d3vansAvatar border
TS
d3vans
Mau Jualan Frozen Foods? Simak dulu tipsnya

Dalam perkembangan zaman yang super cepat ini, menjadikan masyarakat menginginkan segala sesuatunya instan. Tidak hanya instan dalam mendapatkan informasi, dalam hal memenuhi kebutuhan makanan pun semua sudah serba instan.

Istilah frozen food mungkin sudah sering terdengar dalam dunia kuliner. Namun, tentu saja masih ada yang bertanya apa itu frozen food. Frozen food atau makanan beku adalah makanan yang dibekukan dengan tujuan untuk mengawetkan makanan untuk waktu yang lebih lama, dibandingkan menggunakan pengawet buatan, pembekuan ini menjadi metode yang lebih sehat dan lebih disukai.

Tidak sedikit masyarakat yang kini menaruh minat untuk membeli frozen food, apalagi pada masa pandemi sekarang ini, membuat masyarakat mengantisipasi kekurangan stok bahan makanan di pasar. Di saat yang sama, bisnis frozen food menjadi tren usaha dengan peluang yang menguntungkan karena sifatnya yang praktis dan minim resiko.


Bisnis frozen food dapat dilakukan dengan skala rumahan. Dengan begitu, memudahkan kamu memulai bisnis ini kapan saja. Tertarik untuk usaha frozen food? Artikel ini akan mengulas tips jitu jalan frozen food dari Ultimeal.


1. Tentukan Target Market



Hal pertama yang wajib dilakukan apabila ingin memulai usaha adalah riset mengenai kondisi pasar. Kamu harus tahu area mana saja yang memiliki minat tinggi terhadap frozen food. Dan sasaran pelanggan kamu apakah pengguna langsung atau pelaku usaha kuliner.



2. Pilih produk frozen food yang cocok dengan target pasar


Jika langkah awal sudah kamu tentukan, lanjut dengan memikirkan dengan tepat jenis produk frozen food apa yang akan kamu jual. Terdapat berbagai macam produk frozen food seperti makanan siap santap, makanan siap olah, sayur, dan buah beku.


Kalau kamu bingung menentukan produk apa yang cocok untuk sasaran penjualan kamu, kamu dapat melakukan survey singkat kepada calon pelanggan kamu.



3. Siapkan modal usaha


Fokus utama para bisnis makanan atau penjual makanan biasanya berkaitan dengan modal. Langkah awal untuk mempersiapkan modal adalah dengan menghitung anggaran yang dibutuhkan. Catat secara rinci semua kebutuhan dan dana yang diperlukan. Biasanya peralatan yang wajib kamu perlukan adalah freezer dan alat packing anti udara.


Jika kamu sudah mengetahui jumlah modal yang dibutuhkan, maka kamu bisa menabung atau menggunakan uang pribadi, bisa juga dengan mengajukan pinjaman bank seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), pastinya dengan pertimbangan yang matang.


4. Pilih merk/brand frozen food yang mempunyai reputasi yang bagus


Ada baiknya jangan sembarangan membeli dari produsen frozen food, karena kualitas dari makanan yang dijual akan mempengaruhi reputasi bisnis kamu kedepannya.


Carilah produsen yang memiliki reputasi bagus, berkualitas, dan sudah terdaftar BPOM, kamu dapat melakukan research di internet.


5. Siapkan perlengkapan penyimpanan frozen food



Faktor utama dari bisnis frozen food adalah media penyimpanan yang baik. Jika suhu dingin tetap terjaga, produk akan aman dan siap dijual dalam kualitas yang baik. Namun, jika penyimpanan atau freezer kurang baik, bisa menyebabkan produk menjadi busuk sehingga tidak bisa dijual.


Selain itu, hal penting lain yang harus diperhatikan adalah pengemasan produk. Proses pengemasan yang baik akan mendukung kualitas produk yang dijual. Pastikan menggunakan plastik khusus untuk makanan beku.


6. Siapkan materi promosi sesuai anggaran


Meskipun kamu baru merintis bisnis makanan frozen food, kamu juga harus memiliki strategi promosi yang tepat untuk membantu mendatangkan pembeli.


Kamu bisa memanfaatkan media sosial seperti instagram, whatsapp, facebook, ataupun tiktok, kamu bisa mengajak teman-temanmu untuk membantu mempromosikan. Atau kalau kamu punya budget promosi kamu bisa mencetak selebaran dan membagikannya di lingkungan padat penduduk.


7. Manfaatkan teknologi (berjualan online di marketplace ataupun aplikasi)


Marketplace atau aplikasi food ordering bisa menjadi platform yang sangat membantu kamu untuk berjualan. Pasalnya saat ini marketplace dan aplikasi sudah sangat populer dan digunakan oleh banyak orang, karena memiliki sistem transaksi yang jelas sehingga memudahkan pihak pembeli dan penjual.


Ultimeal dapat menjadi pilihan utama aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu meningkatkan penjualan produk frozen food kamu. Di Ultimeal terdapat fitur bernama groceries yang khusus menjual berbagai macam bahan makanan dan kebutuhan masak.


8. Berikan value added


Pesaing bisnis frozen food rumahan adalah produk frozen food pabrikan yang dijual di minimarket serta supermarket. Untuk menyikapi hal ini, kamu perlu memiliki nilai tambah pada bisnis kamu. Berikan layanan yang istimewa kepada pelanggan, atau kamu dapat sekaligus menerima jasa memasak frozen food dengan bumbu tambahan, contoh seperti tom yam, suki, ataupun bakso aci.


9. Pertimbangkan untuk menjadi distributor/reseller agar dapat harga yang lebih kompetitif.



Kalau bisnismu berjalan dengan baik dan memiliki pelanggan tetap, sudah saatnya kamu pertimbangkan untuk menjadi distributor resmi supaya mendapatkan harga yang lebih kompetitif. Kamu juga dapat memperluas jaringan bisnis frozen food kamu. Namun, pastinya kamu sudah memiliki modal yang cukup ya.


Berikut adalah tips-tips jitu agar sukses bisnis makanan beku/frozen food yang dijabarkan secara lengkap oleh Ultimeal untuk kamu yang ingin memulai usaha. Melihat peluang bisnis ini yang masih besar, tidak ada salahnya untuk segera mencoba.

Sumber : kuliner.ultimeal.id
Diubah oleh d3vans 14-10-2021 08:22
0
889
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cooking & Resto Guide
Cooking & Resto GuideKASKUS Official
8.8KThread12.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.