Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • UKM
  • 5 tips UKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi

paxspot4uAvatar border
TS
paxspot4u
5 tips UKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi
5 tips  UKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi

Quote:


Seorang teman saya, pelaku UKM Tempat Sablon Kaosbaru saja berkeluh kesah dalam status Facebook-nya. Usaha jasa sablon kaos nya mandek, tidak ada omzet yang masuk sejak pandemi. Dan keadaan ini diperparah dengan status pandemi yang dicanangkan oleh pemerintah sejak PSBB dan terakhir adalah PPKM semua diperparah dengan lesunya daya beli masyarakat.
 
Quote:


Bidang usaha nya memang merupakan bidang usaha sektor riil, dalam pengadaan barang untuk kebutuhan promosikhususnya sablon kaos, bikin jaket komunitas sampai pembuatan kemeja seragam. Bagaimana tidak? sektor promosi adalah salah satu bidang yang terdampak langsung dengan pandemi yang mana diterapkan pembatasan keramaian dan kegiatan kumpul-kumpul oleh pemerintah atau social distancing. Keberhasilan promosi berbanding lurus dengan viewer/pengunjung dalam suatu event, sedangkan event yang jelas akan mengumpulkan banyak massa dalam satu tempat adalah hal yang sedang dibatasi oleh pemerintah. dalam usaha meredam penyebaran virus Covid-19.

Quote:


Bukan hanya bidang promosi yang mengandalkan 'kumpul-kumpul' -nya manusia dalam satu tempat, tempat wisata, hotel, restoran sampai warteg pinggir jalan sangat mengharapkan banyaknya pengunjung ke lokasi usaha mereka.

Lalu, bagaimanakah pelaku UKM dapat bertahan dalam menghadapi terjangan pandemi ini?


Ini 5 tips  UKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi.

1. Tetap jaga arus kas anda agar tetap sehat. Arus kas adalah hal yang sangat penting bagi pelaku usaha, arus kas yang tidak sehat dapat mengganggu kelangsungan usaha itu , resikonya dalah kebangkrutan usaha apabila arus kas tidak sehat.

2. Pangkas pos biaya yang tidak penting. Kurangi pos-pos pengeluaran yang tidak penting dalam usaha anda. Pengeluaran sehari-hari seperti biaya makan, transport, telepon dan listrik mungkin dapat sedikit kita 'akali' supaya bisa lebih menghemat pengeluaran.  Langkah akhir dari usaha ini adalah pengurangan karyawan tentunya merupakan buah simalakama bagi pelaku UKM.

3. Digitalkan usaha anda. Pahami perubahan perilaku konsumen anda, ubah cara berdagang anda, ini harus, karena perilaku konsumen cenderung berubah sejak pandemi, mereka lebih suka melakukan pembelian dengan cara online dikarenakan keharusan untuk social distancing , jadi ikuti arus ini.

4. Berkolaborasi dengan rekan usaha. Bekerjasama dan mencari celah baru yang saling menguntungkan antar pelaku usaha harus lebih ditingkatkan agar dapat tercipta ide-ide dan peluang-peluang baru dan mencari solusi atas semua masalah yang dihadapi.

5. Gali bakat tersembunyi karyawan anda. Tentunya banyak dari karaywan yang memiliki kemampuan dan skill diluar jobdesk mereka, temukan hal ini, ketika pengurangan karyawan menjadi langkah terakhir yang harus dilakukan untuk penyelamatan perusahaan, tentunya pos-pos pekerjaan tidaklah menjadi berkurang, jadi sebagai pelaku usaha harus bijak dalam mencari solusi ini.
Demikianlah 5 tips  UKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi, semoga para pelaku UKM Indonesia dapat bertahan dalam menghadapi pandemi ini, yakinlah ketika kita berhasil melewati pandemi ini, pengalaman ini adalah sangat berharga dan belum tentu didapatkan oleh generasi-generasi yang lain dalam 100 tahun.

Everything that doesn't kill you will only strengthen you.

Tetap semangat gan! 




| sablon kaos terdekat| jasa sablon kaos | jaket custom | kemeja seragam |
Diubah oleh paxspot4u 13-11-2021 07:01
0
1.5K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
UKM
UKMKASKUS Official
14.8KThread3.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.