Terungkap, Kenapa Motor Tidak Ada Gigi Mundur, 'R' (Reverse) Oleh Pabrikan

Beranda

...

The Lounge
Terungkap, Kenapa Motor Tidak Ada Gigi Mundur, 'R' (Reverse) Oleh Pabrikan

iskrim

03-09-2021 00:37

Terungkap, Kenapa Motor Tidak Ada Gigi Mundur, 'R' (Reverse) Oleh Pabrikan

[ HT# 776 ]

Kendaraan roda dua seperti motor peminatnya saat ini luar biasa banyak. Menurut data yang saya dapat pertumbuhan kendaraan roda dua sejuta umat ini hingga tahun 2019 saja totalnya sudah mencapai 112. 771.136!

Sebuah angka fantastis yang menunjukkan bahwa motor memang menjadi pilihan utama sebagai sarana transportasi yang paling praktis bagi semua kalangan. Pantas saja disetiap jalan tingkat desa sampai kota besar motor sangat mudah ditemui keberadaannya. Bahkan saking mudahnya dijumpai hampir setiap rumah digang-gang sempit pun terparkir sebuah motor berbagai jenis atau merk.

Pertanyaannya terbesar saya sekarang adalah saking familiarnya kita menjumpai dan mengenali motor ini pernahkah kalian terbersit dalam hati; kenapa motor tidak memiliki gigi mundur (R) aka Reverse?

Mungkin kamu dan lainnya bisa jadi memiliki jawaban yang sama seperti saya atau berbeda. Padahal kalau difikir secara praktis pabrikan motor pastinya mudah saja mereka menambahkan komponen mekanikal untuk gigi mundur (R) ini.

Tapi tentu ada alasan kuat mengapa hingga detik ini mereka masih 'menahan diri'. Beberapa faktor atau pertimbangan menurut saya adalah : Karena faktor keselamatan, bobot kendaraan, efesiensi biaya, akan menjadi alasan kuat. Tapi menurut saya sih, alasan mereka masih bisa diterima jika poin dibawah ini kita sadari.

Jika saya jabarkan 3 alasan diatas bisa jadi sebagai berikut; Faktor keselamatan diutamakan, karena untuk menjalankan motor diperlukan keseimbangan yang sangat baik, jika seorang pemula melakukan perpindahan gigi mundur dikuatirkan akan semakin banyak kecelakaan terjadi terutama anak-anak dan kaum ibu yang seringkali gagal fokus dan kurang memahami fitur-fitur kendaraan mereka. Menyalakan arah lampu sein saja sering salah, bisa-bisa gigi R dikira Racing alias gigi buat ngebut karena keburu pergi ke arisan!

Alasan kedua, karena motor awalnya difungsikan sebagai alat transportasi yang mudah dan praktis, tentu berhubungan dengan bobot kendaraan dan waktu. Dengan menambahkan komponen mekanikal gigi mundur (R) tentu akan menambah bobot kendaraan, berkendara jadi kurang nyaman karena jadi kurang lincah saat bermanuver terutama ketika membawa barang atau penumpang, letak kaki pun mungkin akan berubah karena ukuran blok mesin mungkin semakin besar.

Itu baru berbicara bobotnya, sekarang bicara waktu tentu jika salah memindahkan transmisi ke gigi R tentu akan membuang waktu, belum lagi perpindahan yang mungkin sering gagal atau susah dilakukan akan memperlambat jalannya motor, mengulur waktu tentu jadi kurang praktis.

Beberapa kasus pernah ditemukan motor bisa berjalan mundur karena faktor 'x' yang akhirnya membingungkan dan membahayakan mengendarannya. Masuk gigi 1 ketika di gas motornya malah berjalan mundur! Kasus ini pernah ditemukan pada jenis motor dua tak. Tapi bagaimana jika gigi mundur diterapkan pada motor matic, tentu akan semakin membahayakan?

Alasan ketiga untuk menekan efesiensi biaya. Alasan ini tidak hanya menyasar pada cost produksi pabrikan tapi juga biaya perawatan pelanggan itu sendiri. Ya, tentu saja karena mesin kendaraan memiliki penyusutan usia pakainya, kehausan pada komponen diperlukan perawatan bahkan penggantian komponen mekanikalnya termasuk pada komponen gigi R ini. Akhirnya akan mudah ditebak biaya penggantian dan service akan menambah pengeluaran yang harus dibayarkan oleh pemilik kendaraan.

Nah, ketiga alasan diatas menurut opini saya memang beralasan. Namun seandainya pabrikan tetap mengeluarkan fitur gigi R (Reverse) ini sebagai 'senjata baru' untuk menaikkan penjualan, itu hak mereka tapi juga konsumen cukup terbantukan karena banyak juga motor seringnya berada digang-gang sempit yang susah untuk putar balik atau para ojol yang seringnya mengejar waktu karena mengangkut penumpang dan barang.

Bagaimana menurutmu kawan apakah layak motor zaman now dilengkapi dengan transmisi gigi mundur R (Reverse)? Sertakan jawaban dan alasanmu dibawah ini ya. Sekian, terima receh.