Quote:
Jayapura (Antara Papua) - Seorang tukang ojek, Holil (22) ditembak mati oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dilaporkan merupakan kelompok dibawah pimpinan Tendison Enumbi, usai mengantar penumpang di Mewoluk, Distrik Mewulok, Kabupaten Puncak Jaya, Jumat sekitar pukul 14.50 WIT.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, Jumat petang mengatakan korban yang berprofesi tukang ojek itu mengalami luka panah dan terkena tembakan.
"Korban dilaporkan meninggal di tempat kejadian perkara di Kampung Yambindugun, Distrik Mewoluk, Kabupaten Puncak Jaya," kata AM Kamal.
Menurut dia, peristiwa itu bermula dari korban mengantar penumpang ke Mewulok, Distrik Mewulok dengan mengendarai kendaraan roda dari Mulia, Ibu Kota Kabupaten Puncak Jaya.
Setelah korban hendak kembali ke Mulia dan melewati Kampung Yambindugun yang masih masuk dalam Distrik Mewoluk, tiba-tiba di hadang oleh KKB pimpinan Tendison Enumbi.
"Akibanya korban kena panah di beberapa bagian tubuh dan kena tembak, seperti yang saya sampaikan sebagaimana laporan yang diterima," katanya.
Berselang 10 menit atau pukul 15.00 WIT anggota Polres Puncak Jaya dan Brimob BKO berangkat ke TKP yang dipimpin oleh Kapolres AKBP A.F.I Napitupulu dan Wakasat Brimob dengan jumlah personel 40 anggota.
Namun, kata mantan Kapolres Halmahera Selatan, Maluku Utara itu, saat anggota tiba di TKP langsung disambut dengan rentetan tembakan oleh KKB, sehingga anggota langsung membalas dengan tembakan.
"Akhirnya terjadi baku tembak kurang lebih 30 menit dan belum diketahui ada korban dari pihak KKB yang diduga pimpinan Tendison Enumbi. Sementara korban, kini sudah dievakuasi ke RSDU Mulia guna dilakukan visum,"katanya.
Kamal menambahkan
korban Holil direncanakan akan diterbangkan kampung halamannya di Desa Batu Putih, Kabupaten Pasuruanpada Sabtu (5/8) pagi. (*)
http://www.antarapapua.com/berita/46..._campaign=news
dari desa batu putih, pasuruan sampai ke kampung ke yabindugun, distrik mewoluk karena percaya NKRI ... dan mati dlm tugas,
NKRI harga mati itu bkn jualan politik tapi buktikan.