Pastinya istilah ini sangat sering Agan dan Sista dengar dari sahabat GanSis, kata-kata ini ini kerap diucapkan orang Batak saat kesalnya diluar batas. Tulisan kali ini membahas tentang bahasa Batak kasar yang tidak boleh diucapkan sembarangan saat berbicara dengan orang Batak.

Sebelum saya lanjutkan, tulisan ini hanya semata-mata hiburan dan menambah pengetahuan saja, tidak ada unsur untuk menyinggung, mengedukasi negatif. Sebaiknya bahasa yang ada dibawah ini tidak patut di ucapkan secara bebas, cukup para Kaskuser mengetahui saja artinya.


10. Tena



Kata "Tena" memiliki arti "Taik", kalimat ini juga sering digunakan untuk memaki orang.

Contoh:
- Polan: Dari mananya kau Tena kok lama kali datang.


9. Borjong



Kata Borjong sebenarnya tidak memiliki arti yang pasti, menurut beberapa orang arti Borjong adalah bos hantu disalah satu tempat, atau tidak tau diri, atau kerap digambarkan seperti monyet siluman.

Contoh:
- Polan: Woi, Borjong kalau jalan pakai mata


8. Bagudung



Kata Bagudung memiliki arti Tikus, kata ini juga sering digunakan untuk memaki orang saat merasa kesal.

Contoh:
- Polan: Eh Bagudung bangun kau, sudah jam berapa ini.


7. Pinahan



Kata Pinahan memiliki arti Babi, namun sebutan pinahan sering ditujukan untuk babi peliharaan. Kata Pinahan juga sangat sering diucapkan saat memaki orang.


6. Biang



Kata Biang memiliki arti Anjing, kata ini termasuk kata yang kasar dalam memaki orang saat sedang marah.

Contoh:
Polan: Kalau meludah lihat-lihat Biang, orang sedang makan buang ludah sembarangan pula kau


5. Bodat



Kata Bodat memiliki arti Monyet, kata ini sangat sering dengar dijalanan dan di pasaran. Kata bodat digunkan untuk memaki orang yang membuat kita kesal. Namun, kata Bodat juga sering digunakan untuk berseloroh (bergurau) untuk memanggil teman akrab baik dijalanan, atau dipasaran.

Kata Bodat juga sering digunakan saat kaget atau dikejutkan orang dari belakang.

Contoh untuk memaki:
Polan: Bodat kau, enak saja main nyelonong tanpa ngantri

Contoh untuk seloroh:
Polan: Woi Bodat, tumben kau datang ke lapo tuak


4. Herek



Kata Herek memiliki arti Monyet Kecil, penggunaan kata Herek juga sering kita dengar di jalanan maupun di pasaran, kampus, persekolahan dan lainnya. Kata Herek merupakan makian kepada orang yang membuat kita kesal.

Contoh:
Polan: Memang macam Hereknya kulihat gayanya itu bah..


3. Heang



Kata Heang memiliki arti "Miss V", kata Heang ini merupakan salah satu kata makian yang sangat kasar untuk di ucapkan. Akan tetapi, penggunaan kata Heang ini juga sering digunakan untuk bercanda gurau sesama teman akrab.

Contoh untuk memaki:
- Polan: Minggir Kau Heang, yang kau pikirnya ini jalan oppungmu

Contoh kalimat seloroh:
- Polan: Mananya Heang, kemarin sudah janji kau mau bandarin munum tuak.


2. Baba ni Amam/Inam



Kalimat Baba ni Amam atau Baba ni Inam memiliki arti "Mulut Bapak Mu atau Mulut Mamak Mu," kalimat ini juga termasuk kalimat yang sangat kasar karena sudah menyerang orang tua saat memaki orang.

Contoh:
- Polan: Baba ni Amam lah kau ini, yang kau pikirnya uda jago kali kau karena pakai tato hello Kitty.


1. Bujang Inam



Kalimat Bujang Inam memiliki arti "Miss V, Mamak mu," Kalimat Bujang Inam adalah makian paling terkasar dalam bahasa Batak. Sebaiknya penggunaan kalimat ini jangan digunakan untuk berseloroh atau bercanda atau digunakan untuk memaki orang, apalagi dia seorang perempuan atau lebih tua dari kita.

Contoh:
- Polan: Berani pula si Bujang Inam ini merampok disini.


Demikian 10 daftar makian kasar yang dapat menyakiti hati orang yang mengerti artinya. Ingat, tulisan ini hanya memberikan informasi bukan untuk mengedukasi untuk berkata kasar.



Penulis: Sambelterasi052
Referensi: Pemikiran sendiri
Sumber Gambar: Dokumen pribadi
Komunitas: Toba Ethos