King of Fruit, pasti gansis sudah tidak asing lagi kan dengan nama populer dari buah yang rasa dagingnya legit dan aromanya semerbak ini. Yup, buah durian memang memiliki aroma khas yang bikin para penggemarnya langsung menelan liur meski hanya mencium aromanya dari kejauhan.


sumber:gambar


Indonesia memiliki berbagai jenis durian dan pohonnya pun bisa ditemukan di hampir seluruh Indonesia. Karena membudidayakan buah ini cukup terbilang mudah.

Meski banyak para pecinta buah durian, tapi yang tidak menyukainya juga banyak, alasannya karena aromanya yang menyengat membuat muak, katanya. Kebalikan dari penggemarnya yang mengatakan aromanya lah yang menggiurkan.

Berbisnis durian adalah pilihan yang tepat karena keuntungannya lumayan menjanjikan, karena tidak hanya penggemarnya saja yang banyak, tapi pangsa pasarnya juga luas.

Apalagi sekarang durian tidak hanya bisa dinikmati dalam bentuk buah saja, ada banyak olahan cemilan atau hidangan nikmat yang terbuat dari durian. Seperti pancake durian, brownies durian, ketan durian, dodol durian, es krim dan masih banyak lagi.


sumber gambar: pancake

Saat musim panen, durian banyak dijual di pinggir jalan dengan harga yang sangat terjangkau. Apalagi kalau di Kalimantan, rasanya di setiap ruas jalan ada saja para penjual durian yang mangkal, harganya pun sangat murah. Hal itu tentu membawa keuntungan sendiri bagi para penjual makanan olahan dari durian. Meski harga bahan pokoknya murah tapi saat diolah menjadi berbagai macam hidangan harga jualnya tetap seperti pasarannya hidangan tersebut. Jadi keuntungannya bisa berlipat.

Dengan banyaknya makanan olahan dari durian ini penggemarnya pun mempunyai banyak pilihan cara untuk menikmatinya. Tentu dengan harga yang beragam juga.

Cara memilih durian yang manis dan matang sempurna menurut pengalamanku adalah pilih durian yang memiliki duri pendek, timang buah durian jika dirasa tidak berat tapi ukurannya besar dan aromanya semerbak maka durian itu sudah matang.

Dulu, saat pertama beli aku selalu pilih durian yang berat karena kupikir banyak isinya, ternyata saat sampai di rumah gak dimakan karena mentah.

Satu lagi jangan memilih buah durian yang kulitnya sudah pecah atau cacatlah, seperti ada lubang atau lainnya. Karena selain dagingnya tidak fresh rasanya juga kadang hambar dan kadang juga di dalamnya ada ulatnya.



Sama seperti namanya, buah durian ini memiliki kulit yang keras serta berduri tajam. Jika tidak tahu cara membukanya atau tidak hati-hati saat membukanya maka resikonya tangan kita akan tertusuk duri dari buah kontroversial ini. Dari itu kadang penikmat durian lebih memilih meminta bantuan penjualnya untuk membukanya jadi bisa langsung dinikmati atau membeli yang sudah dikupas.

Pada umumnya cara membuka buah durian ini menggunakan pisau dengan membelah tanda urat yang ada di bagian bawah buah durian. Akan tetapi ternyata ada cara yang terbilang ekstrim untuk membelah durian, seperti yang dilakukan oleh wanita dalam video berikut:



Dalam video tersebut terlihat seorang wanita yang menggunakan kaus lengan pendek sedang membuka durian dengan cara tak biasa. Dia membelah atau membuka durian dengan menggunakan kekuatan lengannya. Yang membuatnya terlihat ekstrim adalah dia tidak menggunakan alas apapun untuk membukanya. Jadi dia memegang buah durian tersebut tanpa kaus tangan, begitu juga dengan lengannya.



Anehnya, duri-duri dari raja buah ini sedikit pun tidak menggores tangan atau lengan wanita tersebut. Tangan dan lengannya tetap mulus tanpa ada bekas apapun.



Cara ini sungguh tidak biasa, jika membuka durian dengan tangan kosong aku sudah pernah melihatnya langsung. Tapi cara yang dilakukan wanita dalam video di atas itu belum pernah aku lihat.

Mungkin itu adalah kelebihan yang dimiliki oleh wanita tersebut atau mungkin karena sudah terbiasa maka sudah tidak dirasa sakit kali, ya. Entahlah!

Kalau menurut agan dan sista gimana?


Oke, cukup sampai di sini dulu, terima kasih telah singgah, semoga bermanfaat dan sampai jumpa di thread selanjutnya di lain waktu, insya Allah.

:terimakasih
Referensi dan sumber gambar: di sini