Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Mantan Pejabat AS Usul Ilmuwan Lab Wuhan Dibayar Agar Membelot
Mantan Pejabat AS Usul Ilmuwan Lab Wuhan Dibayar Agar Membelot
Fino Yurio Kristo - detikInet
Jumat, 16 Jul 2021 14:42 WIB
10 komentar
SHARE URL telah disalin
Mantan Pejabat AS Usul Ilmuwan Lab Wuhan Dibayar Agar Membelot Foto: Wuhan Insbaikute of Virology

Jakarta -
Pemerintah Amerika Serikat pada khususnya, menggelar investigasi asal virus Corona, salah satunya teori COVID-19 bocor dari laboratorium. China juga dianggap kurang transparan sehingga sebuah cara diketengahkan, yaitu dengan uang suap.
David Asher, mantan koordinator pelacakan virus Corona di era pemerintahan Presiden Donald Trump, menyebut bahwa uang dalam jumlah besar mungkin diperlukan agar ada ilmuwan China yang mau berkhianat dan membuka semua hal tentang virus Corona.
"Bagaimana dengan memberi uang USD 15 juta pada ilmuwan pertama di Wuhan Institute of Virology yang membelot ke Amerika Serikat atau Australia?" katanya, seperti dikutip detikINET dari ABC, Jumat (16/7/2021).

"Ada cara untuk memainkan perang dingin dengan pintar. Saya kenal banyak orang China dan bicara dengan mereka. Mungkin mereka bertaruh nyawa untuk berbicara dengan kita, namun mereka mau melakukannya," lanjutnya.
Menurutnya, meskipun China adalah negara totaliter, bukan berarti informasi di sana tidak bisa ditembus untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada awal mula pandemi Corona. Dr Asher dan sejumlah pejabat AS memang meyakini virus Corona ini mungkin saja bocor dari lab Wuhan.
"Saya pikir ini adalah (karena) ada bencana di lab, ada kecelakaan biologi. Mereka menutup-nutupinya," demikian tudingannya dalam dengar bicara di Kongress belum lama ini.
Namun demikian, sejauh ini seperti sudah disebutkan, tidak ada bukti sahih bahwa virus Corona bocor dari lab Wuhan atau lebih jauh lagi, dibuat di sana. Mayoritas ilmuwan sepakat virus ini kemungkinan besar berasal dari kelelawar.
Pemerintah China dan pejabat di lab Wuhan juga sudah berulangkali membantahnya. Namun ada yang meminta pihak China lebih transparan dalam membuka semua informasi terkait virus Corona tersebut.

https://inet.detik.com/science/d-564...-agar-membelot
pakisal212
pakisal212 memberi reputasi
1
686
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.