Yoyoyo, balik lagi dengan gw boyo yang selalu membuat thread hiburan, unik, nyeleneh, aneh dan lainnya tanpa harus ada yang bingung, tanpa harus banyak berfikir keras, tinggal nikmati saja apa yang gw sajikan dan semoga lo semua dapat terhibur.

Nampaknya PPKM darurat saat ini banyak menimbulkan korban arogansi, petugas yang berada dilapangan tentu saja cape bekerja di tengah terik matahari, bahkan di guyur hujan atau terkena angin malam.

Maka ketika tubuh lelah dan masih banyak masyarakat yang bandel sambil berdalih kalau tidak kerja, tidak buka warung, mau makan darimana.

Ucapan "bapak enak dapat gaji, lalu kami dapat apa?" Tentu saja ucapan-ucapan melawan ini membuat para petugas PPKM agak kesulitan untuk mentertibkan masyarakat yang bandel tidak taat pada prokes dan PPKM darurat.



Maka arogansi dari mereka pun keluar, emosi yang kesal melihat mereka yang ditegur malah marah-marah berujung pada tindakan arogan, tindakan fisik dan penuh intimidasi.

Bayangkan dari Paspampres pun terkena efek arogan, namun karena paspampres punya power dan beramai-ramai menuntut propam memberikan sanksi bagi petugasnya yang arogan lantas bagaimana dengan warga sipil?

Seperti yang terjadi di Gowa, petugas PPKM menempeleng Ibu hamil pemilik cafe yang melanggar PPKM. Jelas petugas cafe tidak punya power, maka ia unggahlah kejadian itu di medsos untuk apa?






Biar viral dan ada tekanan dari masyarakat untuk memberi hukuman kepada petugas PPKM, kalau mau menurut hukum pemilik cafe harusnya diberikan denda dan sanksi.

Jadi ketika kesalahan di tindak kesalahan maka akan ada hukum damai, biar sama-sama senang, sama-sama salah, sama-sama tidak di sanksi.

Mungkin masih banyak arogansi lain yang tidak terlihat, yah gw yakin pastinya lo yang berada di wilayah ppkm darurat merasakan sendiri apa yang dilakukan petugas ppkm. Kalau lo tidak melanggar peraturan seperti ada strp, memakai masker, tidak berkerumun dan tetap mematuhi point-point ppkm maka tak ada tindakan arogan dari para petugas ppkm.



Maka kalau tidak ingin ada tindakan arogan para petugas ppkm, nurut dan manut kan beres tapi ya ini warga kita ngeyelnya kebangetan kalau tidak di tempeli pistol di jidat kayaknya kok susah nurut. Hehehe... itu sih kata gw kalau lo sendiri gimana gan?

Sumber

https://www.merdeka.com/trending/raz...-suaminya.html

https://www.suara.com/news/2021/07/0...mpres?page=all