• Beranda
  • ...
  • Sports
  • Apa yang harus di Koreksi Belanda saat Kalah Telak dari Rep.Ceko di Euro 2020?

sportsontimeAvatar border
TS
sportsontime
Apa yang harus di Koreksi Belanda saat Kalah Telak dari Rep.Ceko di Euro 2020?

Belanda harus mengakhiri perjalanan dengan susah payah di Euro 2020. Minggu (27.06.2021) malam WIB kalah 0-2 dari Belanda melawan Republik Ceko di babak 16 besar.

Kekalahan ini merupakan pukulan telak bagi Belanda. Mereka pernah dianggap sebagai salah satu tim favorit, namun di laga ini Belanda tampil jauh di bawah ekspektasi.

Mereka menyerang dan menekan Republik Ceko, sayangnya hampir selalu kehilangan umpan terakhir. Belanda harus menembak atau menembak dari luar kotak tetapi bisa dengan mudah diblok oleh lawan.

Kekalahan ini juga menyisakan sejumlah catatan negatif Belanda. Rekor buruk ini bisa jadi bahan penilaian besar-besaran, Belanda punya banyak pekerjaan rumah.

Republik Ceko rupanya punya catatan mulus melawan Belanda. Mereka selalu memenangkan empat pertandingan terakhir, terakhir kali Belanda menang pada 2005.

Kali ini dua gol kemenangan Republik Ceko datang dari aksi Tomas Holes dan Patrick Shick. Keduanya memanfaatkan kesalahan Belanda.

Pertandingan berubah menjadi petaka bagi Belanda saat Matthjis de Ligt mendapat kartu merah pada menit ke-55. Bermain melawan 10 pemain dengan 35 menit sebelum akhir pertandingan jelas sangat berat bagi Belanda.

De Ligt melakukan kesalahan fatal, dia salah menilai bola, didorong lawan dan jatuh bersentuhan dengan bola. Wasit melihat VAR dan memberikan kartu merah.

Selain masalah 10 pemain, performa Belanda secara keseluruhan cukup buruk. Mereka membawa bola, tetapi umpan terakhir tidak optimal dan sering bermasalah dalam serangan.

Perlu dicatat bahwa Belanda tidak melakukan satu pun tembakan ke gawang dalam pertandingan ini. Dominasi tentu saja percuma jika tidak dimaksimalkan dengan berusaha membobol gawang lawan.

Lemahnya permainan Belanda terlihat pada keseimbangan negatif Wijnaldum. Dalam 90 menit, kapten Oranye hanya membuat 10 operan sukses.

Rekor ini sangat buruk, terutama untuk ukuran gelandang yang harus aktif membiarkan bola mengalir dan mengatur kecepatan permainan tim.


Sumber: Sports On Time
lyingcavalier
legalizedsoon
anton2019827
anton2019827 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
261
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
SportsKASKUS Official
23.1KThread11.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.