Quote:
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membeberkan fakta mengejutkan soal mantan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
JK mengaku pernah ditawari dukungan suara oleh Habib Rizieqpada Pilpres 2009.
Saat itu JK mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres) bersama Wiranto sebagai calon wakil presiden (cawapres).
JK mengatakan, saat itu Habib Rizieq datang ke kediamannya dan mengatakan bakal mendukung dirinya. Namun, Habib Rizieqmemberikan syarat kepada JK.
“Dia (Habib Rizieq) bilang, ‘Saya akan mendukung bapak asal ada pernyataan siap menjalankan syariat Islam’,” kata JK seperti dikutip Genpi.co dari YouTube BeritaSatu, Rabu, (23/6).
JK merasa tersinggung dengan syarat yang disampaikan Habib Rizieq tersebut. Sebab, menurutnya, Syariat Islam bisa dijalankan di Indonesia, tidak ada yang melarang.
“Saya bilang saya tersinggung dengan perkataan habib. Saya tanya, Syariat Islam apa yang tidak bisa dijalankan di Indonesia?” jelasnya.
JK kemudian menjelaskan bahwa sejak lahir dirinya telah melaksanakan syariat Islam, sama dengan Habib Rizieq dan temannya-temannya.
“Melaksanakan syariat Islam, tidak ada yang melarang,” imbuhnya.
JK lalu mengatakan kepada Habib Rizieq bahwa dirinya merasa tersinggung jika ada pihak yang berupaya memasukkan aturan yang ada di kitab suci ke dalam undang-undang atau peraturan daerah (perda).
Menurutnya, upaya tersebut justru merendahkan kitab suci.
“(Habib Rizieq, red) diam dan karena itu kami tidak sepaham, sehingga jalan sendiri-sendiri. Silakan mendukung siapa, saya tidak ada urusan,” jelasnya. (genpi)
sumber
Jika cerita beliau ini memang benar maka manusia modelan Riziek dan mereka yang mabok agama ini kurang bersyukur kufur nikmat, ambisius pengen sekali syariat tegak padahal udah dicap sebagai negara populasi muslim terbesar dimuka bumi.
Apa-apa nya sudah bernuasa islami misal sinetron aja kudu ada embel-embel islam didalamnya meskipun pemain ada yang non-muslim, tayangan religi menjamur di televisi, pakaian syar'i jadi trend, mesjid menjamur disudut manapun ada dan tak kalah banyaknya sekarang wanita dimana-mana pada memakai jilbab.
"nikmat apa lagi yang anda dustakan wahai kaum *******(beepp bunyi sensor) "?