Quote:
Unit K-19 diterjunkan di lokasi Pos Penyekatan Suramadu sisi Surabaya untuk memperkuat pengamanan pasca kerusuhan. (metrotv)
Surabaya: Polda Jawa Timur memperketat pengamanan di pos penyekatan Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Salah satunya dengan mengerahkan anjing pelacak (K-9).
Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Kompol Wahyu Hidayat mengatakan anjing pelacak yang disiagakan berjumlah dua unit. Setiap unit terdapat dua anjing dan dua pawang.
"Mereka disiagakan di pos penyekatan lajur roda dua untuk memperkuat pengamanan. Termasuk disiagakan pada dini hari hingga pagi hari," ujarnya melansir Clicks.id, Rabu, 23 Juni 2021.
Pengamanan diperketat menyusul kerusuhan di pos penyakatan Jembatan Suramadu hingga dua kali. Terakhir, terjadi pukul 05.00 WIB, pada Selasa, 22 Juni 2021. Selain menerobos petugas, massa pengendara juga melempari petasan ke petugas medis.
Selain menyiagakan anjing pelacak, polisi juga menerjunkan pasukan brimob bersenjata lengkap yang bertugas mengamankan lajur roda dua di tenda tempat pelayanan swab antigen. Ini dilakukan untuk melindungi tenaga kesehatan.
Penebalan pengamanan dilakukan di lokasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan, yang bisa memicu terjadinya kerusuhan akibat tidak bersedia antre swab antigen.
"Termasuk pencegahan warga dari Bangkalan yang berupaya memasuki Kota Surabaya tanpa perlu diswab antigen, " tegasnya.
(LDS)
Sumber :
https://www.medcom.id/nasional/daera...batan-suramadu
Pendemo lebih takut anjing daripada manusia.