Konten kreator di masa kini memang bukanlah sesuatu yang asing lagi ditengah menjamurnya berbagai media sosial yang bisa memanjakan banyak orang. Konten kreator menjadi sebuah profesi menjanjikan di masa kini dan menjadi alternatif bagi sebagian orang dalam meraih keuntungan. Tak heran bila saat ini berbagai jenis konten kreator menjamur di mana-mana entah itu dalam konten kreator tulisan maupun konten kreator video.


Banyaknya konten kreator masa kini tentu bisa membawa dampak positif tersendiri dimana konten yang dihadirkan bukan hanya sekear konten itu-itu saja seperti yang dihadirkan oleh televisi sebelum boomingnya media sosial. Setiap orang terutama penonton bisa memilih konten-konten favoritnya dan bahkan bisa menjadi pendukung seorang konten kreator layaknya seperti artis layar kaca yang memiliki banyak penggemar. Tak heran para konten kreator pun terkadang memiliki fans atau follower yang tak sedikit seperti para artis yang sudah terkenal sebelum-sebelumnya.

Namun dibalik banyaknya konten kreator tersendiri tentu banyak keprihatinan yang muncul dimana para konten kreator ada membuat konten yang tidak berfaedah seperti konten prank yang merugikan orang lain seperti kasus prank sampah yang sempat viral di tahun lalu. Bukan hanya itu saja, tak jarang konten-konten click bait dan juga kurang berbobot seringkali digemari banyak orang. Hal inilah yang terkadang konten-konten tak berfaedah menjamur di mana-mana.


Belum lagi dengan konten kreator yang mengajak-ngajak bisnis ilegal tentunya ini menjadi sebuah ironi seperti contoh kasus alimama palsu dan jd union. Hanya demi sebuah cuan seringkali menggadaikan hati nurani dan janganlah heran bahwa banyak orang awam yang menjadi korban bisnis scam atau bisnis money game karena bujuk rayu konten kreator yang mereview bisnis yang katanya menguntungkan namun nyatanya bisnis penipuan dan juga bisnis yang berpotensi kerugian. Padahal sudah semestinya seorang konten kreator itu mempromosikan bisnis yang benar dan juga memberitahukan bisnis ilegal yang harus dijauhi, bukan malah mempromosikan bisnis ilegal yang mungkin merupakan bisnis penipuan atau bisnis yang merugikan. Tak hanya itu saja, terkadang konten kreator juga mengendrose produk-produk yang belum jelas manfaatnya dan mungkin berbahaya untuk masyarakat umum.

Melihat fenomena yang terjadi, hal ini sudah semestinya diperhatikan oleh setiap konten kreator untuk bisa menjadi teladan yang baik untuk para penontonnya. Tanggung jawab konten kreator masa kini itu lebih penting dibanding mengedepankan cuan namun berpotensi dampak negatif untuk orang banyak. Konten kreator sudah semestinya punya tanggung jawab yang besar dan tak asal buat konten. Apalagi berkaitan dengan bisnis ilegal tentunya jangan sampai dipromosikan ke banyak orang dengan iming-iming pasti untung yang aslinya mungkin merugikan banyak orang.


Teruntuk para konten kreator, jangan asal buat konten. Jangan terlalu fokus pada cuan atau endrose semata namun juga libatkan nurani dalam membuat sebuah konten agar bisa membuat konten yang bermanfaat bagi orang lain. Demikian tulisan ane kali ini, bagaimana pendapat agan dan sista? silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya.

Sumber : Opini Pribadi dan diolah dari berbagai sumber (via internet)
Sumber gambar via google images